Dokter OZ Ryan Thamrin di Mata Lula Kamal

Lula Kamal, Dokter Boyke, dan Ryan Thamrin
Sumber :
  • Instagram.com/drryanthamrin_asli

Viva – Kabar meninggalnya Dr Ryan Thamrin yang merupakan pembawa acara DR OZ Indonesia. Tak terkecuali dr Lula Kamal, rekan seprofesinya.

Hampir Seribu Orang Jadi Tersangka! Polri Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Demo Anarkis Akhir Agustus

Lula mengaku terkejut dengan kabar kepulangan Ryan pada Jumat 4 Agustus sekira pukul 03.00 WIB. Meski mengaku tidak begitu dekat dengan Ryan, menurut Lula, almarhum dikenal sebagai sosok periang dan punya banyak teman.

"Saya bukan teman dekatnya, tapi yang saya tahu orangnya menyenangkan. Tapi untuk tahu pacarnya siapa dan dekat sama siapa, saya enggak tahu," ungkap Lula saat dihubungi VIVA.co.id, Jumat 4 Agustus 2017.

Pesan Mardiono di Hari Kemerdekaan: Indonesia Terus Tumbuh

Lula juga mengatakan, perjumpaan terakhirnya dengan Ryan pun sudah cukup lama. Lula mengaku terakhir bertemu dengan Ryan usai mengikuti sebuah kuis di televisi.

"Terakhir ketemu itu waktu setelah Family 100. Saya sempat diundang di DR OZ Indonesia tapi saya sama Reisa. Dr Ryan itu setelah setahun yang lalu karena sakit jadi istirahat dulu," ungkap Lula.

MotoGP 2026 Resmi Rilis Kalender Baru, Harley-Davidson Bagger World Cup Ikut Meriahkan!

Untuk komunikasi sendiri, Lula pun mengatakan sudah cukup lama tidak bertukar kabar dengan Ryan.

"Sudah lama enggak komunikasi dengan Ryan tahunya dari teman-teman yang tahu dia sakit tapi teman yang tahu dia sakit pun enggak tahu persis sakitnya apa," kata dia.

Bahkan saat kabar meninggalnya beredar, Lula juga hanya sempat mengira bahwa itu kabar burung. Namun ia memastikannya kembali kepada salah satu sahabat dekat Ryan.

"Saya sempat hubungi dr Reisa untuk kroscek lagi, setelah benar ya cukup kaget juga," kata dia

Demo 25 Agustus ricuh di DPR

Kapolri Ungkap Dampak Kerusuhan Agustus: Kerugian Tak Sedikit Hingga Investor Jadi Khawatir

Kapolri sebut kerusuhan akhir Agustus tak hanya merusak fasilitas publik tapi juga buat iklim investasi di Indonesia terganggu.

img_title
VIVA.co.id
29 September 2025