Semangkuk Bubur Instan Mampu Turunkan Kolesterol?

Bubur Ayam
Sumber :
  • VIVAnews/Mutia Nugraheni

VIVA.co.id – Semua orang sudah mengetahui kalau konsumsi semangkuk gandum lebih baik daripada memakan sepotong gorengan.

Makin Teredukasi, Warga Kampung Sudah Tak Takut Lagi Cek Kesehatan

Meski sebungkus bubur instan telah diketahui memiliki kandungan gula dan garam yang tinggi, tapi bahan-bahan alami di dalamnya masih dipuji para ahli karena manfaat sehatnya.

Dan bubur ini, mungkin jauh lebih baik dari yang Anda pikirkan, karena seorang profesor mengungkapkan alasan kenapa bubur sering disebut bisa menurunkan kolesterol, menambah umur, mencegah kanker, hingga meningkatkan imunitas.

Bukan Cuma Pencernaan, Abaikan Kesehatan Usus Bisa Sebabkan Masalah Jantung Hingga Depresi

Dilansir laman The Independent, semangkuk bubur memberikan lebih banyak serat dibandingkan sepotong roti gandum utuh dan kaya akan mineral yang meliputi tembaga, besi, dan mangan.

Bubur juga telah terbukti bisa mencegah kenaikan drastis gula darah, karena rendahnya indeks glikemik gandum.

Tanggap Dampak Kolesterol, Jaga Ritme Metabolik Tubuh untuk Tingkatkan Kualitas Hidup

Namun, Chris Seal, profesor makanan dan nutrisi manusia di Newcastle University mengatakan, serat larut dalam buburlah yang menjadi rahasia nyata yang membuatnya mampu memberikan manfaat sehat luar biasa.

Serat jenis serat yang dikenal sebagai beta glucan ini bisa membentuk senyawa serupa gel ketika dicerna di usus, membuat Anda kenyang lebih cepat, tapi juga menjadi penyebab kenapa bubur bisa menyeimbangkan sistem imun, menurunkan kolesterol Anda, dan membantu melawan kanker.

Ditambah lagi, sejumlah studi mengatakan konsumsi rutin bentuk serat ini dapat menurunkan risiko obesitas dan mempercepat metabolisme Anda, semua ini berkat peran penting resisten insulin dan hipertensi di dalamnya.

Serat ini juga bisa digunakan sebagai suplemen dan sering diresepkan pada mereka yang menderita diabetes dan asma.

Namun, serat ini secara alami ditemukan pada banyak jenis makanan seperti jamur dan rumput laut, tapi gandum yang memiliki kandungan paling tinggi.

Ilustrasi serangan jantung/stroke.

Stroke Bisa Dicegah Sebelum Terlambat, Kenali Risikonya Lewat Pemeriksaan Ini

Terkadang, tanpa disadari, pelan, tapi pasti, aliran darah ke otak bisa terganggu, memicu serangan stroke yang mengubah hidup dalam sekejap.

img_title
VIVA.co.id
1 Juli 2025