Kue Pernikahan Kerajaan Inggris dari Generasi ke Generasi
- fionacairns.com
VIVA – Kue pernikahan adalah komponen kunci dari perayaan pasangan. Sebab, pemotongan kue adalah tugas pertama mempelai pria dan wanita yang harus dilakukan bersama sebagai suami dan istri.
Tidak hanya itu, kue pernikahan juga mengambil simbolisme dan makna lebih dari sekadar menjadi makanan yang lezat untuk dimakan pada perayaan.
Sebuah kue pengantin yang dibuat untuk pasangan Kerajaan, diketahui akan memiliki ukuran yang cukup besar untuk bisa dikonsumsi lebih dari 2.000 orang. Yang mana irisan kue itu bukan hanya disajikan kepada para tamu yang hadir, tetapi juga akan dikemas dan dikirimkan ke badan amal dan organisasi yang dekat dengan mereka.
Sepanjang sejarah, kue pengantin Kerajaan memiliki berat mulai dari dari 300 pon hingga lebih dari 500 kilogram. Dan, setelah desain disusun, koki akan menghabiskan waktu berjam-jam untuk membangun setiap tingkatan sebelum dibuat di situ.
Pada pernikahan Pangeran William dan Catherine Middleton pada 2011, koki Fiona Cairns menciptakan 900 bunga gula halus untuk menghias kue pengantin pasangan itu. Untuk mengerjakannya, dia dan timnya memerlukan waktu lima minggu untuk mempersiapkan.
Setiap kue pengantin kerajaan memiliki desain yang signifikan dan rumit, yang dimaksudkan untuk mencerminkan kepribadian pasangan, serta pentingnya persatuan mereka, sebuah tradisi yang dilakukan sejak pernikahan Ratu Victoria pada 1840.
Lalu, bagaimana bentuk kue pernikahan dari zaman Ratu Elizabeth II, Pangeran Charles, Pangeran William dan Pangeran Harry? Berikut ini, ulasannya seperti yang dilansir dari situs resmi kerajaan Inggris.
1. Ratu Elizabeth II dan The Duke of Edinburgh (1948)
Kue pengantin yang dibuat untuk pernikahan sang ratu dengan The Duke of Edinburgh, memiliki tinggi 2,7 meter. Untuk membuat kue ini, keduanya harus merogoh kocek sebesar 500 euro atau setara dengan Rp8,3 juta jika mengikuti kurs saat ini.
Kue pernikahan Ratu pun bisa menghasilkan 2.000 potong untuk tamu dan ratusan lainnya dikirim ke badan amal dan organisasi. Satu tingkat kue pernikahan, bahkan disimpan untuk pembaptisan anak pertama mereka, Pangeran Charles, yang terjadi setahun, setelah pernikahan mereka, pada bulan Desember 1948.
