Cegah Gangguan Tumbuh Kembang Anak, Ini Peran Penting Buku KIA
- Freepik/gpointstudio
“Untuk menilai status pertumbuhan anak bisa melalui pengukuran berat badan, panjang atau tinggi badan dan lingkar kepala. Nanti setelah itu di-plot, setelahnya baru bisa diinterpretasikan,” lanjutnya.
Interpretasi ini, tambah Fitri, akan menjelaskan bagaimana berat badan terhadap umur, tinggi badan pada umur, berat badan terhadap tinggi badan dan lingkar kepala terhadap usia. Dari hasil interpretasi itu, tenaga kesehatan bisa mengambil tindakan atau intervensi jika hasil tersebut tidak sesuai dengan yang seharusnya.
“Misalnya berat badan terhadap usia, usia 13 bulan berat badannya 8,8kg artinya sudah di bawah -2 standar deviasi, artinya berat badan terhadap umur ini berat badannya kurang. Jika berat badan tidak nambah atau menjauhi lama-lama akan gagal tumbuh, kalau tidak diperbaiki akan jadi stunting karena berat badan tidak naik," jelas Fitri.
Di sisi lain, untuk memperluas dampak edukasi, Direktorat Kesehatan Keluarga Kementerian Kesehatan RI dan PT Tirta Investama mengajak keterlibatan berbagai pihak untuk turut aktif mengedukasi para orangtua agar dapat memahami isi buku KIA, memanfaatkan untuk pemantauan tumbuh kembang anak, dan memastikan kelengkapan layanan kesehatan yang didapatkan oleh ibu dan anak.
VP General Secretary Danone Indonesia Vera Galuh Sugijanto mengatakan, pihaknya meyakini bahwa peran jurnalisme dari berbagai pegiat di media sosial memiliki peranan yang sangat penting dalam meningkatkan kesadaran dan menyampaikan edukasi terkait nutrisi dan kesehatan ke masyarakat luas.
Untuk itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam kompetisi menulis dan konten kreatif yang terbagi menjadi tiga kategori, yaitu: media, blogger, dan umum. Kompetisi ini mengangkat tema “Pentingnya Buku KIA untuk Orangtua Pantau Kesehatan dan Tumbuh Kembang Anak di masa Pandemi”.
"Kami percaya bahwa semakin banyak pihak yang terlibat, semakin cepat kita dapat meningkatkan status kesehatan anak dan mewujudkan Indonesia Maju,” ungkap Vera.
