Piknik Lebaran di Kota Tua Jakarta
- VIVA.co.id/Bimo Fundrika
Tidak hanya koleksi wayang, dalam museum ini pengunjung juga bisa menemukan koleksi piring sebagai tanda batu nisan Jan Pieterszoon Coen.
Museum Seni Rupa dan Keramik Jakarta
Museum yang awalnya didedikasikan untuk menampilkan, memajang, dan mengedukasi sejumlah koleksi rupa tradisional dan keramik dari Indonesia, kini telah menjadi pusat pelestarian seni rupa bertaraf internasional.
Di museum ini, pengunjung bisa menyaksikan koleksi keramik, dan karya seni rupa dari berbagai masa bukan saja dari mancanegara. Tidak hanya itu sebagai pusat pelestarian, tempat ini juga dijadikan tempat untuk merawat, dan meneliti sejumlah koleksi seni rupa.
Untuk masuk ke museum ini, pengunjung cukup membayar retribusi sebesar Rp5 ribu untuk dewasa dan Rp2 ribu untuk anak-anak.
