Songong, Panglima Perang AS Tantang Kedahsyatan Kapal Induk ke-3 China
- US Naval Institute
"Bagi saya, itu masuk akal. Mereka adalah (salah satu) kekuatan maritim dan mereka memahami nilai besar yang berasal dari penerbangan dari kapal induk. Kami membutuhkan lebih dari 100 tahun untuk melakukannya dengan benar,” kata Grady melanjutkan.
Banyak darah, nyawa, keringat dan air mata untuk membuat penerbangan angkatan laut berhasil. Silahkan bangun kapal besar itu. Tetapi, untuk membangun ekosistem penerbangan angkatan laut yang menghidupkan kapal itu, akan banyak membutuhkan kerja keras dan waktu," ujarnya.
Dalam data lain yang dikutip VIVA Militer dari situs resmi Angkatan Laut AS (US Navy), saat ini Angkatan Laut AS memiliki 12 kapal induk yang masih aktif dalam masa tugas.
Beberapa diantara kapal induk yang dimiliki AS adalah yang terbesar di dunia adalah, USS Nimitz (CVN-68), USS Dwight D. Esienhower (CVN-69), USS Carl Vinson (CVN-79) dan USS Gerald R. Ford (CVN-78).
Baca juga: Kolonel Guoqiang: Amerika dan Taiwan Bermain Api dengan China!
Vibesnya Indonesia Banget Ada War Takjil, Yuk Intip Momen Puasa di Yunnan China
Pengguna media sosial TikTok Shoaib melalui akunnya @eatai786 membagikan momen puasannya di salah satu kota di China yakni Yunnan. Seperti apa suasana berburu takjil?
