Anak Buah Brigjen TNI Marinir Umar Farouq Jaga Ketat 2 Kapal Perang Pakistan di Tanjung Priok

VIVA – Dua kapal perang Republik Islam Pakistan, yaitu PNS Shamsheer (F252) dan PNS NASR (A47) pagi tadi tiba dan sandar di Dermaga 106 JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Kedatangan dua kapal perang berbendera Republik Islam Pakistan itu mendapatkan pengawalan ketat dari TNI Angkatan Laut, khususnya jajaran Lantamal III Jakarta selaku penanggung jawab wilayah pelabuhan atau dermaga di Jakarta.

Komandan Lantamal III Jakarta, Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq mengatakan, untuk pengamanan kedatangan kapal perang asing tersebut, Lantamal III Jakarta telah mengerahkan beberapa unsur terkait. Diantaranya adalah, Tim Merploeqh Dissyahal Lantamal III, pengamanan terbuka Pomal Lantamal III, pengamanan tertutup Tim Intel Lantamal III, pengamanan Dermaga pasukan Marinir dari satuan Yonmarhanlan III dan pengamanan laut oleh Satrol Lantamal III.

"Semua unsur pengamanan tersebut saling terkait guna kelancaran dalam mendukung pengamanan kapal-kapal asing yang bersandar di wilayah kerjanya Lantamal III tentunya dengan menerapkan prosedur dan ketetapan yang berlaku di TNI Angkatan Laut dengan standar internasional," kata Danlantamal III Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Militer, Rabu, 23 November 2022.

Sebelumnya, Danlantamal III Jakarta menyampaikan, bahwa kedua kapal perang Angkatan Laut Republik Islam Pakistan itu rencananya akan berada di Indonesia selama empat hari kedepan. 

Jenderal Bintang Satu Marinir TNI Angkatan Laut itu menegaskan, kunjungan Angkatan Laut Republik Islam Pakistan ini sangat penting untuk meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara khususnya Angkatan Laut Republik Islam Pakistan dengan TNI Angkatan Laut diberbagai bidang.

"Ada beberapa beberapa kegiatan yang telah dikoordinasikan TNI AL dengan Atase Pertahanan Republik Islam Pakistan, di antaranya kunjungan kehormatan (ke beberapa pejabat utama TNI AL), Olah raga bersama, kunjungan ke kapal, Tour Facilities, Dinner dan  rekreasi  untuk rekan-rekan kru Angkatan Laut Republik Islam Pakistan," kata Brigjen TNI (Mar) Umar Farouq 

Dua Pentolan OPM Tewas di Tangan TNI, Terbongkar Aliran Dana Gelap dan Dokumen Separatis

TNI lumpuhkan dua anggota OPM di Papua, temukan dokumen dan dana puluhan juta rupiah. Operasi dilakukan profesional dan sesuai hukum. Ini kronologi lengkapnya.

VIVA.co.id

30 Juli 2025