OPM Kembali Berulah, Dandim 1715/Yahukimo Letkol Tethool Kena Tembak

Rabu, 1 Maret 2023 - 22:19 WIB
Oleh :
VIVA Militer: Anggota pemberontak Organisasi Papua Merdeka (OPM)
VIVA Militer: Anggota pemberontak Organisasi Papua Merdeka (OPM)
Sumber :
  • Youtube
Photo Mini 1

VIVA – Kelompok Separatis Teroris (KST) OPM Papua hari ini kembali berulah. Kali ini giliran sejumlah personel TNI Angkatan Darat dari satuan Kodim 1715/Yahukimo menjadi sasaran mereka.

Baca Juga :
Ditembak Mati Koops Habema TNI, Komandan OPM Enos Tipagau Dalangi Aksi Teror di Papua
Gerombolan bersenjata OPM Papua itu telah menembaki sejumlah prajurit TNI Angkatan Darat yang tengah berada di Km 4 Jl. Paradiso Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua.
 
Baca Juga :
Pernah Kabur dari Lapas, Satu Anggota KKB Ditembak Mati Satgas Damai Cartenz
Aksi penyerangan terhadap sejumlah personel TNI AD itu terjadi pada Rabu sore, 1 Maret 2023, sekitar pukul 15.30 WIT.
 
Baca Juga :
Berhenti dari Dirut Bulog, Letjen Novi Helmy Prasetya Pilih Kembali Jadi Prajurit TNI
Parahnya, serangan kelompok OPM itu telah menewaskan satu orang prajurit TNI Angkatan Darat yang bernama Pratu LW.
 
Tidak hanya menewaskan satu orang prajurit TNI Angkatan Darat saja, tiga orang personel TNI AD lainnya juga terkena timah panas dari kelompok bersenjata OPM tersebut. 
 
Tiga prajurit yang terkena tembakan itu adalah Pratu NS, Sertu RS, dan Komandan Kodim (Dandim) 1715/Yahukimo Letkol Inf J.V. Tethool.
 
"Benar, Letkol Inf J.V. Tethool Dandim 1715/Yahukimo juga tertembak mengakibatkan yang bersangkutan mengalami luka tembakan dan saat ini sedang mendapat perawatan intensif dari Tim Medis RS. Yahukimo," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman dalam keterangan resminya yang diterima VIVA Militer, Rabu, 1 Maret 2023.
 
"Mohon doanya agar para korban penembakan dapat segera ditangani dan sehat serta dapat kembali bertugas mengemban tugas negara," tambahnya.
Halaman Selanjutnya
Tidak hanya menewaskan satu orang prajurit TNI Angkatan Darat saja, tiga orang personel TNI AD lainnya juga terkena timah panas dari kelompok bersenjata OPM tersebut. 
Halaman Selanjutnya