Suzuki Siap Hadirkan Teknologi Strong Hybrid di Pilihan Mobilnya

VIVA Otomotif: Suzuki All New Ertiga Hybrid di GIIAS 2023
Sumber :
  • Dok: SIS

Jakarta, VIVA – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengungkapkan siap menghadirkan ragam pilihan teknologi yang akan disematkan pada mobil-mobilnya.

Suzuki Perkenalkan New XL7 Hybrid Alpha Kuro: Suv Tangguh dengan Aksen Eksklusif

Hal tersebut dilakukan sebagai langkah multi-pathways di era elektrifikasi yang saat ini tengah berkembang di Indonesia.

"Pada prinsipnya nanti kita akan menekankan multi-pathways. Jadi, kita percaya bahwa net zero emission tak hanya dicapai oleh satu cara saja. Mild hybrid itu salah satunya, full electric (BEV) salah satunya, begitu pula strong hybrid,"  ujar Harold Donnel, Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) dikutip VIVA di Jakarta.

Terpopuler: Produk Baru Suzuki, Cek Stok BBM Shell dan Motor Replika Aprilia

Suzuki All New Ertiga Hybrid Cruise

Photo :
  • Suzuki Indomobil Sales

Kemudian, ia menyampaikan bahwa pihaknya berharap varian strong hybrid bisa tersedia di model mobil Suzuki lainnya.

Suzuki Pamer Deretan Produk Baru yang Siap Dijual

"Semoga nantinya, strong hybrid bisa tersedia di model-model baru berikutnya," tutur Harold.

Adapun saat ini, Suzuki hanya memasarkan pilihan mobil mild hybrid untuk pasar Indonesia, yaitu Ertiga dan XL7.

Berkaitan dengan mild hybrid, Harold mengatakan bahwa pihaknya menunggu kepastian dari Pemerintah apakah mobil di segmen tersebut akan mendapatkan insentif atau tidak.

"Kata kunci yang kami pelajari kita perlu menunggu juklak (Petunjuk pelaksanaan) dan juknis (petunjuk teknis)-nya mengandung elektrifikasi dan kedua gas buang. Jadi sekali lagi menunggu keputusan pemerintah, tapi (mild hybrid) harusnya masuk, mudah-mudahan," kata Harold.

Untuk diketahui, pemerintah telah resmi mengumumkan pemberian insentif pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) untuk mobil hybrid sebesar 3 persen.

Pemberian insentif pajak ini menjadi salah satu paket kebijakan insentif fiskal kepada masyarakat, sebagai kompensasi kenaikan pajak pertambahan nilai atau PPN menjadi 12 persen pada 1 Januari 2025.

Diler sepeda motor Suzuki

Beli Motor Suzuki Enggak Perlu Risau soal Bengkel

Selain transaksi di diler, ISG memfasilitasi penjualan daring. Layanan ini tersedia melalui situs resmi, media sosial, hingga WhatsApp cabang.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2025