Cuma Ini Fungsi Jorge Martin di Aprilia Setelah Cedera dan Belum Bisa Balapan
- Crash.net
VIVA – Kehadiran Jorge Martin di Aprilia Racing menjadi harapan besar buat pabrikan asal Italia tersebut bisa bersaing di lintasan, namun juara dunia MotoGP 2024 itu belum bisa menghasilkan sesuatu untuk tim.
Sebab Jorge Martin mengalami cedera akibat terjatuh di tes pramusim pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia. Hingga akhirnya memasuki seri pertama MotoGP Thailand, Martinator belum bisa ikut balapan.
Jorge Martin crash di tes pertama MotoGP Sepang
- MotoGP
Begitupun saat MotoGP Argentina yang digelar 14-17 Maret 2025. Mengingat keberadannya belum menghasilkan sesuatu, maka Aprilia memanfaatkan pembalap asal Spanyol itu untuk launching produknya.
Di tengah proses kesembuhannya setelah dioperasi, Jorge Martin hadir di Milan Motoplex, Italia untuk memeriahkan peluncuran Aprilia Tuono 457, pada 7 Maret 2025, kemarin.
"Saya di Motoplex untuk pertama kalinya, dan juga mengenakan kaus balap Aprilia untuk pertama kalinya," ujarnya dalam video Instagram Story Aprilia, dikutip, Sabtu 8 Maret 2025.
Menurutnya dia tetap bekerja keras walaupun belum bisa turun ke lintasan, namun secepat mungkin mantan pembalap Pramac Ducati itu akan kembali berkompetisi, namun yang jelas bukan di Argentina bulan ini.
“Saya bekerja keras, ini adalah masa yang sulit, tetapi saya berusaha untuk kembali secepat mungkin. Kami tidak tahu kapan tepatnya saya akan kembali, tetapi saya akan berusaha melakukannya segera. Saya berharap dapat segera bertemu dengan kalian semua,” jelas Martin.
Absennya juara dunia tahun lalu di seri kedua juga dikonfirmasi oleh Chief Executive Officer Aprilia Racing, Massimo Rivola.
“Yang pasti dia tidak akan ikut balapan di Argentina, kondisi tangan kirinya tidak bagus saat ini,” tegas Rivola.
Pembalap Aprilia Racing itu masih mengalami cedera akibat insiden saat sesi latihan. Setelah bertahun-tahun menunggangi Ducati Desmosedici, Jorge Martin mengalami kecelakaan parah saat menggunakan Aprilia RS-GP dalam sesi tes pra-musim yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 5-7 Februari 2025.
Kecelakaan Jorge Martin sempat dikaitkan dengan kesalahan dari ban Michelin yang jadi sponsor utama ajang adu kebut paling bergengsi di dunia tersebut. Namun dalam sesi yang sama selain Jorge Martin ada beberapa pembalap lain yang ikut terjatuh.
Martinator harus menjalani pemeriksaan di rumah sakit setelah kecelakaan highside pada pagi hari tes pramusim pertama di Sepang, dan langsung dipulangkan ke kampung halamannya. Sehingga tidak bisa mengimuti tes pramusim kedua di Buriram.
Martinator terjatuh dua kali, dan terakhir dia tidak mampu mengendalikan Aprilia RS-GP saat bermanuver hingga terpental dari motornya ke luar sirkuit yang mengalami benturan keras di tikungan ke-2.