Dokter Ini Gunakan Suzuki Ignis untuk Melindungi Keluarga dari Corona

Dokter di India tidur di dalam mobil Suzuki Ignis
Sumber :
  • Cartoq

VIVA – Virus corona masih menjadi ancaman bagi masyarakat dunia. Pertama kali muncul di Wuhan, China, kini virus tersebut telah menyebar di hampir seluruh negara.

Ammar Zoni Bakal Nikahi Dokter Usai Bebas dari Penjara?

Begitu banyak yang menjadi korban, sehingga rumah sakit kewalahan menangani mereka. Masing-masing pemerintah, kemudian mendirikan pusat kesehatan darurat, khusus untuk menangani pasien COVID-19.

Tim medis yang menjadi garda terdepan, bekerja tanpa kenal waktu. Mereka kerap menemui kendala, salah satunya keterbatasan ventilator dan alat pelindung diri. Tak jarang, dokter dan perawat harus menangani pasien dengan kondisi seadanya.

dr Tirta Singgung Dokter yang Suka Pamer Kekayaan: Gak Boleh, Gak Mungkin Bisa!

Dilansir dari Motoroids, Selasa 14 April 2020, dr Sachin Nayak yang bertugas di JP Hospital di India memahami risiko tersebut. Ia cukup beruntung, karena hingga saat ini masih diberi kesehatan untuk menunaikan tugasnya.

Baca juga: Ojol Dapat Cashback Pertamina dari Ahok

Jadi Influencer Terkenal, Dokter Tirta Pernah Dijauhi Rekan Sejawat Gegara...

Meski demikian, Sachin tidak mau mengambil risiko pulang ke rumah dan membahayakan istri serta anak-anaknya. Walaupun tempat tinggalnya tidak jauh dari rumah sakit, tapi ia memilih untuk beristirahat di mobil Suzuki Ignis miliknya.

Sachin menyulap interior mobil menjadi tempat istirahat yang senyaman mungkin. Saat memiliki waktu untuk beristirahat, ia segera menuju mobil yang diparkir di halaman rumah sakit itu, untuk sekadar memejamkan mata selama beberapa jam.

Dokter di India tidur di dalam mobil Suzuki Ignis

Mobil sengaja diparkir dekat dengan akses masuk rumah sakit, supaya jika sewaktu-waktu ia mendapat panggilan mendadak bisa segera tiba di kamar yang membutuhkan keahliannya.

Prof Gayus (Tengah) Saat Sidang Terbuka Promosi Doktor Ilmu Hukum Unkris

Gayus Lumbuun Usul Ada Lembaga Khusus untuk Dokter dan Tenaga Medis yang Terjerat Kasus Hukum

Prof Gayus Lumbuun, menilai perlunya pembentukan lembaga khusus berupa Mahkamah Medik atau Pengadilan Medik di Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
25 Februari 2025