Suzuki Ignis Bekas Masih Laris Manis
- Dok: SIS
Jakarta, VIVA – Meskipun model barunya sudah tidak lagi diproduksi, Suzuki Ignis tetap menjadi primadona di pasar mobil bekas.
Mobil mungil dengan desain urban ini masih banyak dicari, khususnya oleh kalangan pengemudi pemula dan keluarga muda.
Andi Supriadi, pemilik showroom mobil bekas Rendani Mobil, permintaan akan Ignis bekas tetap tinggi, terutama untuk keluaran tahun 2017 hingga 2020.
“Ignis itu masih laku kok, banyak yang cari. Biasanya yang beli itu orang-orang yang baru bisa bawa mobil," ujarnya kepada VIVA.
New Suzuki Ignis
- Dok: SIS
Mobil bekas Honda Jazz di Depok
- VIVA Otomotif/Muhammad Thoifur
Ia mengatakan, harga Suzuki Ignis bekas dengan tahun produksi 2017-2020 berada di kisaran Rp100 juta hingga Rp130 juta.
“Yang tahun 2017 sampai 2020 itu biasanya masih dicari. Kalau harga variatif ya, tergantung tahun dan kondisi. Tapi kalau kisaran tahun 2017-2020 paling sekitar Rp100 juta hingga Rp130 jutaan," jelasnya.
Kemudian, Andi mengungkapkan bahwa saat ini Suzuki Ignis bekas dengan kondisi bagus susah didapatkan khsuusnya untuk versi matik.
"Agak susah unitnya, apalagi kalau kondisinya bagus dan kilometernya rendah. Khususnya untuk versi matik, sebenarnya bukan matik murni, tapi bisa dibilang semi-matik," terang Andi.
Ia menambahkan, "Nah, kalau kilometernya udah 80.000 sampai 100.000 km, biasanya udah harus ganti plat kopling. Biayanya lumayan, sekitar Rp3 juta sampai Rp4 juta. Karena sistem transmisinya mirip kopling manual, walau bisa dipakai seperti matik. Jadi, itu salah satu bagian yang rentan kalau sudah tinggi kilometernya."
