Cat Mobil Kok Tidak Rata dan Bergelembung, Ini Penyebabnya

Ilustrasi mobil
Sumber :
  • viva.co.id/Yasin

VIVA.co.id – Untuk mobil yang melakukan proses cat di bodi dengan cara pengeringan manual atau tanpa oven, tentu jangan berharap lebih untuk hasil akhirnya. Terlebih jika cara yang dilakukan saat proses pernis salah.

Outlet Baru Pelapis Pelindung Kendaraan Hadir di Lebak Bulus

Tomi Gunawan, owner Tomi Airbrush, mengatakan, jika teknik pengecatan akhir atau tahap penyemprotan pernis tidak dilakukan dengan benar tentu akan ada paint defect atau cacat setelah cat kering.

"Ya, pergerakan dia saat spray (menyemprot pernis dengan split) terlalu cepat dan terlalu tebal, jadi saat cat kering ada bekas meleleh dan popping (gelembung udara)," ujarnya kepada VIVA.co.id, Selasa 17 Januari 2017.

Sejarah Nama Cat Duco yang Jadi Andalan Bengkel Pinggir Jalan

Lanjut dia, gelembung ini muncul biasanya berukuran kecil seperti bintik-bintik yang disebabkan pemakaian pernis terlalu tebal dan penyemprotan terlalu dekat, dan bahan cat yang kurang bagus.

"Jika pernis terlalu tebal, thiner terperangkap, dan penyebab lain terkadang bagian (bodi) yang mau di pernis kotor seperti berminyak dan lain-lain," katanya.

Hal Kecil, Tapi Ini yang Bikin Kusam Cat Mobil
Proses detailing

Industri Proteksi Bodi Kendaraan Makin Panas, Clean N Tidy Lebarkan Sayap Bisnis

Industri detailing otomotif di Indonesia menunjukkan perkembangan pesat seiring meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perawatan kendaraan.

img_title
VIVA.co.id
27 Januari 2025