Cuma 3 Hari Gofar Hilman Modifikasi Mobil Dikta Wicaksono, Begini Hasilnya
- Instagram Dikta
VIVA – Pradikta Wicaksono merupakan musisi yang memiliki ketertarikan khusus dengan otomotif, selain hobi motoran, Dikta sapaan akrabnya juga menyukai mobil-mobil klasik, termasuk city car layiknya Suzuki S-Presso.
Agar tampilan Suzuki S-Presso miliknya sesuai dengan seleranya, maka Dikta mempercayakan Gofar Hilman sebagai modifikator atau car enthusiast untuk mengubah mobil perkotaan tersebut dengan ide yang dimilikinya.
Tanpa butuh waktu lama S-Presso yang terlahir sebagai mobil kompak tersebut disulap layiknya Jimny lawas yang memiliki tampilan gagah, dan tidak kental dengan unsur klastik berkat bodi kit GH Style.
“Benar-benar tiga hari (modifikasi). Lu tuh genius, gue enggak nyangka akan berubah,” ujar Dikta melalui channel Youtube Gofar Hilman, dikutip, Rabu 4 Juni 2025.
Namun mantan personel Yovie & Nuno itu masih belum puas jika melihat modifikasi S-Presso milik Gofar. Sehingga dia berencana akan menggunakan roof rack di bagian atap, sehingga bisa untuk membawa barang tambahan.
Selain itu Dikta juga menyebut akan menambahan lampu kabut bergaya rally lansiran PIAA dengan model tertutup, termasuk penggunaan striping di bodi samping yang rencananya milik Suzuki Katana agar terlihat klasik.
Pada sektor kaki-kaki ground clearance S-Presso itu terlihat lebih tinggim diduga ada perubahan pada bagian suspensi, termasuk penggantian velg TBW besutan Gofar dan ukuran ban yang lebih tebal.
Sebelumnya bodi kit GH Style diciptakan untuk Daihatsu Gran Max, namun saat ini untuk pertama kali dikembangkan ke S-Presso Dikta dan miliknya sendiri. Gofar menyebut salah satu kesulitan modifikasi S-Presso adalah menyesuaikan ukuran roda.
“Fitment S-Presso sedikit menantang, ada beberapa yang gue papas (spakbor dalam) agar tidak mentok dengan roda, begitupun belakang. Saat ini velg TBW gue hanya tersedia ring 15-16 inci,” ucapnya.
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) pertama kali meluncurkan S-Presso di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), pada Agustus 2022, dan menjadi mobil termurahnya sampai saat ini.
Secara tampilan, garis desain S-Presso yang unik dengan warna-warna mencolok membuatnya terlihat penuh gaya. Dimensinya cukup kompak, panjang mobil itu hanya 3.565 mili meter, lebar 1.520 mm, dan tinggi 1.565 mm.
Mobil perkotaan yang mengusung gaya crossover itu memiliki ground clearance 180 mm, tergolong tinggi. Meski dimensinya kecil mobil dengan konfigurasi empat penumpang itu iklaim memiliki ruang bagasi cukup luas.
Soal dapur pacunya, mobil tersebut memiliki enjin yang serupa dengan Karimun Wagon R, yaitu berkode K10B dengan kapasitas 1.000cc. Namun untuk versi barunya yang hadir, pada 2023 sudah menggunakan kode K10C.