Ganti Oli Gratis untuk Motor yang Terendam Banjir di Jabodetabek

Program ganti oli gratis korban banjir dari Pertamina
Sumber :
  • Pertamina

Jakarta, VIVA –  Banjir yang terjadi beberapa waktu lalu di wilayah Jabodetabek telah menyebabkan banyak kendaraan yang terendam air. Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir, PT Pertamina Lubricants mengadakan program ganti oli gratis untuk motor yang jadi korban.

Sudah 2 Bulan BBM Langka di Bengkulu, Wapres Gibran Instruksikan Pertamina Lakukan Ini

Program ini berlangsung mulai hari ini hingga Minggu, 9 Maret 2025, di tiga titik lokasi, yaitu di Perumahan Pondok Gede Permai, Jl. Nusa Indah, Bekasi; Masjid Baiturrahman, Cisarua, Bogor; dan Kantor Kelurahan Cawang, Jakarta Timur.

Masyarakat dapat langsung mengunjungi titik layanan di lokasi yang telah tersedia selama periode berlangsung untuk mendapatkan penggantian oli Pertamina Enduro secara gratis. Oli Pertamina Enduro telah diformulasikan khusus untuk melindungi mesin motor agar tetap tangguh, awet dan bertenaga.

Survei Indikator: Masyarakat Percaya Kejaksaan Mampu Tuntaskan Kasus Korupsi

“Kami memahami bahwa banjir berdampak pada berbagai aspek kehidupan, termasuk kendaraan yang menjadi sarana mobilitas utama. Melalui program Ganti Oli Gratis ini, kami ingin meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga performa kendaraan agar tetap optimal," ujar Vice President Marketing PT Pertamina Lubricants, Nugroho Setyo Utomo, dalam keterangan resminya, Sabtu 8 Maret 2025.

Program ganti oli gratis korban banjir dari Pertamina

Photo :
  • Pertamina
PIS Hadirkan Inovasi dan Kolaborasi Strategis untuk Majukan Industri Maritim RI di Indonesia Maritime Week 2025

Menurut Technical Specialist Pertamina Lubricants, Tri Purwanto, air dapat merubah karakter pelumas pelumas, menyebabkan pelumas kehilangan kemampuannya dalam mengurangi gesekan antar komponen mesin.

Jika dibiarkan, kondisi ini dapat mempercepat keausan komponen mesin, menurunkan efisiensi mesin, serta meningkatkan risiko kerusakan parah akibat gesekan berlebih. Tak hanya itu, risiko timbulnya korosi juga meningkat karena air dibiarkan terlalu lama di dalam mesin.

“Oli yang sudah tercampur air harus segera dikuras atau di-flushing untuk memastikan tidak ada air tersisa pada mesin sebelum mengisi oli baru. Tandanya dapat terlihat dari warna olinya, yang sudah berubah kecoklatan dan berbusa seperti susu," ucapnya.

PHE catat pertumbuhan eksplorasi 37?lam tiga tahun terakhir

Sukseskan Swasembada Energi, PHE Catat Pertumbuhan Eksplorasi 37 Persen dalam Tiga Tahun Terakhir

PHE terus agresif mencari sumberdaya baru dimana dalam tiga tahun terakhir pertumbuhan eksplorasi yang dilakukan PHE mencapai 37% per tahun.

img_title
VIVA.co.id
28 Mei 2025