Hindari Penggunaan Aksesori Ini di Mobil Saat Mudik

Ilustrasi setir mobil
Sumber :

VIVA – Banyak cara untuk mempercantik mobil kesayangan, salah satunya menyematkan aksesori. Namun, ada beberapa aksesori tidak direkomendasikan, karena dapat membahayakan Anda di jalan.

Kapolri: Pemudik Jangan Sungkan Lapor jika Ada Keluhan ke Petugas

Terutama menempuh perjalanan jarak jauh yang butuh konsentrasi maksimal, seperti mudik. Jika aksesori tersebut mengganggu konsentrasi Anda di perjalanan, tentu sangat berbahaya.

Instruktur Senior Indonesian Road Safety Agent, Poedyo Santosa, mengatakan, saat di perjalanan butuh konsentrasi, maka menggantungkan benda atau aksesori di kaca spion tengah sangat mengganggu.

Mudik Jarak Jauh Bikin Capek, Perhatikan Hal-hal Ini Sebelum Pulang Kampung

Sambung dia, pemutar kemudi yang bentuknya seperti bola ditempel pada setir juga berbahaya. Karena dapat mencederai Anda saat terjadi kecelakaan. Begitu pula bantal pengganjal leher di head rest.

“Bantal pengganjal itu bisa membuat leher pegal. Saat terjadi tabrakan depan, kepala terhuyung ke belakang sehingga leher seakan ditonjok,” ujarnya kepada VIVA, Senin, 3 Juni 2019.

Mudik di Desa Penari

Hal senada juga disampaikan pemilik Jakarta Defensive Driving Consulting, Jusri Pulubuhu. Menurutnya, bantal tambahan di head rest berbahaya. Bahkan saat terjadi tabrakan hebat dari belakang, leher bisa patah. 

“Kaca film usahakan tingkat kegelapannya 40 persen agar tetap terlihat kondisi di luar mobil.  Ada juga kaca mobil yang bisa dua sisi, dari luar gelap, tapi penglihatan di dalam sangat jelas,” tuturnya.

Pria ini nekat gowes seperda 600 km demi pulang kampung ke DI Yogyakarta.

Pria Ini Nekat Gowes Sepeda 600 Km demi Bisa Mudik

Pria asal Gunung Kidul ini nekat mudik dengan sepeda sejauh 600 KM dari Cikarang ke Yogyakarta. Butuh 4 hari 4 malam di perjalanan demi bisa berkumpul dengan keluarga.

img_title
VIVA.co.id
31 Maret 2025