Risiko Menggelar Kasur di Mobil Saat Mudik

Kasur di dalam mobil untuk tidur.
Sumber :
  • Viva.co.id/Jeffry Yanto

VIVA – Mudik menggunakan mobil pribadi dianggap lebih hemat ongkos. Bahkan sesampainya di kampung halaman, mobil tersebut bisa digunakan pergi ke tempat wisata terdekat.

Kapolri: Pemudik Jangan Sungkan Lapor jika Ada Keluhan ke Petugas

Bagi perjalanan jauh, fisik pengemudi atau penumpang pasti lelah. Mereka biasanya melipat bangku baris ketiga atau kedua, untuk menyematkan kasur sebagai tempat tidur.

Lantas aman atau tidak?

Mudik Jarak Jauh Bikin Capek, Perhatikan Hal-hal Ini Sebelum Pulang Kampung

Pemilik Jakarta Defensive Driving Consulting, Jusri Pulubuhu mengatakan, tidak disarankan bagi pemudik untuk mengubah kabin sebagai tempat tidur. Sebab sangat berbahaya, terutama saat jalan.

“Tempat tidur itu tidak mengikat orang, ketika terjadi deselerasi, tabrakan, terguling maka orang yang tidak terikat tersebut terkocok,” ujarnya kepada VIVA, Senin 3 Mei 2019.

Mudik di Desa Penari

Hal senada disampaikan Senior Instruktur Indonesian Road Safety Agent, Poedyo Santosa. Menurutnya, konfigurasi tempat duduk mobil sudah dirancang pabrikan sedemikian rupa, tujuannya agar tetap aman.

“Yang berada di atas kasur tidak terikat safety belt. Sehingga jika terjadi kecelakaan akan terlempar ke kanan atau ke kiri, bahkan bisa terlempar keluar kendaraan.” (mus)

Pria ini nekat gowes seperda 600 km demi pulang kampung ke DI Yogyakarta.

Pria Ini Nekat Gowes Sepeda 600 Km demi Bisa Mudik

Pria asal Gunung Kidul ini nekat mudik dengan sepeda sejauh 600 KM dari Cikarang ke Yogyakarta. Butuh 4 hari 4 malam di perjalanan demi bisa berkumpul dengan keluarga.

img_title
VIVA.co.id
31 Maret 2025