DIY Kaca Helm Antiair ala Daun Talas Pakai Bahan Dapur

Ilustrasi kaca helm.
Sumber :
  • Dok: Heltic 3 in 1.

Jakarta, VIVA – Saat berkendara di musim hujan, kaca helm yang basah dapat mengganggu visibilitas dan membahayakan keselamatan. Kaca helm dengan efek hidrofobik, seperti permukaan daun talas yang membuat air mengalir tanpa menempel, bisa menjadi solusi praktis.

Solusi Efektif Mencegah Kabel Mobil Digigit Tikus

Kabar baiknya, Anda bisa menciptakan efek ini menggunakan bahan-bahan sederhana yang ada di dapur. Berikut adalah panduan lengkapnya, hasil rangkuman VIVA Otomotif Senin 12 Mei 2025:

Bahan yang Dibutuhkan

Benda Sepele Ini Punya Peran Penting di Kendaraan
  1. Lilin (bisa dari lilin bekas atau parafin): Membantu menciptakan lapisan anti-air.
  2. Minyak goreng: Menambah efek licin pada permukaan.
  3. Sabun cair: Untuk membersihkan kaca helm sebelum aplikasi.
  4. Kain mikrofiber atau kain lembut: Untuk mengaplikasikan bahan.
  5. Air hangat: Untuk membersihkan kaca helm.

Langkah-langkah

Marah-marah di Jalan Bisa Berujung Denda Rp3 Juta

Bersihkan Kaca Helm
Cuci kaca helm dengan sabun cair dan air hangat untuk menghilangkan kotoran, minyak, atau debu. Bilas hingga bersih, lalu keringkan dengan kain mikrofiber agar tidak ada goresan.

Siapkan Campuran Hidrofobik
Lelehkan 1 sendok makan lilin dalam panci kecil dengan api rendah. Setelah meleleh, campurkan 1 sendok teh minyak goreng. Aduk hingga rata, lalu biarkan sedikit mendingin hingga hangat (jangan terlalu panas agar tidak merusak kaca helm).

Aplikasikan Campuran
Celupkan kain mikrofiber ke dalam campuran lilin dan minyak. Oleskan secara merata ke seluruh permukaan kaca helm dengan gerakan melingkar. Pastikan lapisannya tipis dan tidak meninggalkan noda tebal.

Poles Permukaan
Setelah mengoleskan campuran, tunggu sekitar 5 menit. Kemudian, gunakan kain mikrofiber bersih untuk memoles permukaan kaca helm hingga mengkilap. Ini akan menghilangkan kelebihan campuran dan meninggalkan lapisan hidrofobik.

Uji Efek Hidrofobik
Siramkan sedikit air ke kaca helm. Jika air membentuk butiran kecil dan mengalir dengan mudah tanpa meninggalkan jejak, berarti Anda berhasil! Jika efeknya kurang maksimal, ulangi langkah 3 dan 4.

Tips Tambahan

Perawatan: Efek hidrofobik dapat memudar setelah beberapa minggu, tergantung pada frekuensi penggunaan dan kondisi cuaca. Ulangi proses ini setiap 2-4 minggu untuk hasil optimal.

Keamanan: Pastikan campuran lilin dan minyak tidak mengganggu visibilitas. Jika kaca helm terasa buram, bersihkan kembali dan aplikasikan lapisan yang lebih tipis.

Alternatif: Jika tidak ada lilin, Anda bisa mencoba menggosok kaca helm dengan irisan kentang mentah. Pati dalam kentang juga bisa memberikan efek hidrofobik ringan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya