Comeback ke Layar Lebar, Olga Lydia Rasakan Makna Cinta hingga Dampak Perselingkuhan

Jakarta, VIVA – Film drama musikal terbaru berjudul Arti Cinta siap menghentak layar lebar Indonesia dengan kisah penuh emosi yang mengangkat makna cinta, kejujuran, dan dampak perselingkuhan. Diproduksi oleh Fish Eye Movies dan disutradarai oleh Monty Tiwa serta Tepan Kobain, film berdurasi 95 menit ini menawarkan pengalaman sinematik yang mendalam, dikemas dalam alunan musik dan koreografi yang menggugah.

Yang menarik, Arti Cinta menandai kembalinya aktris sekaligus presenter senior Olga Lydia ke industri perfilman, namun kali ini dalam kapasitas berbeda: sebagai produser. Melalui film ini, Olga mengajak penonton untuk menggali lebih jauh kompleksitas cinta dari berbagai sisi.

“Setiap orang itu punya arti cinta yang berbeda-beda dan di film ini kita bisa melihat level-level cinta yang ada. Misalnya, ada orang yang merasa, ‘yang penting saya cinta sama pasangan saya, boleh dong saya jelalatan dikit, kan saya tetap pulang ke dia’,” ujar Olga Lydia, dalam keterangannya, dikutip Kamis 17 Juli 2025.

Menurut Olga, meskipun tema yang diangkat tergolong berat, film ini tetap bisa dinikmati oleh penonton dari berbagai kalangan asalkan disimak dengan hati.

"Meski kedengarannya berat, tapi kalau nontonnya diresapi itu akan mengalir begitu saja,” tambahnya.

Salah satu keunikan dari Arti Cinta adalah proses produksi musikal yang autentik. Semua lagu dalam film ini direkam secara langsung di lokasi syuting, tanpa lipsync, sebuah pendekatan yang memberikan rasa emosional yang lebih kuat kepada setiap adegan musikal.

Sita Nursanti, yang memerankan karakter Anna—seorang istri yang menghadapi kenyataan pahit akibat perselingkuhan suaminya—mengaku bahwa tantangan utama justru terletak pada performa vokal langsung, bukan adegan dramatis.

“Yang paling spesial dari film ini adalah kami harus merekam langsung semuanya di set, jadi tidak ada lipsync,” ujar Sita.

Aktris Karina Salim juga turut merasakan tantangan dalam proses syuting. Selain bernyanyi, ia harus menari secara live dalam satu rangkaian adegan.

“Walaupun kebayangnya kompleks, tapi itu seru buatku,” kata Karina.

Film ini turut melibatkan nama-nama besar di balik layar, seperti Bongky Marcel sebagai penata musik, Wahyu Tri Purnomo di bidang tata suara, serta koreografer ternama Eko Supriyanto alias Pece yang memberi sentuhan visual pada gerakan tari para aktor.

Deretan bintang papan atas lainnya yang memperkuat film ini antara lain Tio Pakusadewo, Windy Apsari, Samo Rafael, Marthino Lio, dan Marini Soerjosoemarno. Dengan kombinasi cerita emosional, musikalitas otentik, dan performa akting yang mendalam, Arti Cinta menjadi salah satu film nasional yang patut ditonton tahun ini.

Film Arti Cinta resmi dirilis dan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai hari ini, 17 Juli 2025.

Halaman Selanjutnya

“Yang paling spesial dari film ini adalah kami harus merekam langsung semuanya di set, jadi tidak ada lipsync,” ujar Sita.