Andre Taulany Gak Mau Pertahankan Rumah Tangga: Karena Itu Neraka Nantinya!
- IG @andreastaulany
Jakarta, VIVA – Andre Taulany mantap mengakhiri rumah tangganya dengan Rien Wartia Trigina, setelah lebih dari dua dekade bersama. Proses perceraian ini disebut sebagai pilihan final yang sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi.
Keputusan ini diungkapkan oleh kuasa hukum Andre, Fahmi Bachmid. Dalam pernyataannya, Fahmi menyebut bahwa kliennya telah terlalu lama menahan penderitaan dalam pernikahannya, dan kini telah tiba pada titik di mana mempertahankan rumah tangga bukan lagi pilihan yang sehat. Scroll untuk tahu cerita lengkapnya, yuk!
"Di saat seseorang sudah menyatakan tidak sanggup untuk berumah tangga, jangan dipaksakan untuk tetap bertahan. Karena itu adalah neraka nantinya, menjadikan penderitaan yang berkepanjangan buat mereka," ujar Fahmi Bachmid dikutip dari tayangan Youtube, Kamis 7 Agustus 2025.Â
Fahmi juga menekankan bahwa keputusan ini tidak diambil secara impulsif, melainkan merupakan hasil dari pergulatan panjang dengan rasa sakit yang mendalam, baik secara fisik maupun emosional.
"Pada saat seseorang sudah merasa menderita, terjadi penderitaan lahir batin yang berkepanjangan. Tidak ada yang bisa menyelesaikan masalah tersebut kecuali diakhiri," tegasnya.
Isu keretakan rumah tangga Andre Taulany memang sudah lama menjadi buah bibir, namun pasangan ini selama ini dikenal cukup tertutup soal kehidupan pribadinya. Maka dari itu, kabar perceraian ini tetap menjadi kejutan besar bagi publik.
Fahmi mengingatkan bahwa urusan rumah tangga adalah ranah privat dan tidak bisa dinilai dari luar.
"Urusan rumah tangga itu urusan pribadi, tidak ada yang bisa intervensi," katanya.
"Karena yang menjalani kehidupan bukan saya, bukan Anda, dan bukan siapa pun juga, adalah mereka yang berumah tangga," lanjutnya.
Ia juga mengingatkan bahwa fondasi rumah tangga yang sehat harus dibangun atas dasar kasih sayang dan ketulusan. Jika fondasi itu sudah retak karena luka dan pengkhianatan, maka mengakhiri hubungan adalah pilihan realistis.
"Karena rumah tangga itu adalah dari hati untuk saling mencintai, saling menjaga, dan sebagainya," jelasnya.
"Manakala sudah merasa tersakiti, manakala sudah merasa terkhianati, tidak ada jalan keluar adalah diakhiri," pungkas Fahmi.