Jadi Sutradara Sekaligus Pemain di Cek Toko Sebelah, Arie Kriting: Fun
- VIVA/ Wahyu Firmansyah
"Yang ini sekarang lebih mudah karena yang season pertama kita masih terikat timeline film, emosi juga masih harus menyesuaikan emosi di film. Tapi kalau season dua karena timeline adalah setelah film CTS, enam bulan lebih, kita jadi lebih bebas eksplore karakternya," kata Arie lagi.
Arie merasa beberapa karakter dalam musim pertama masih harus mengikuti apa yang ada dalam film sehingga tetap harus mengikuti garis besar dalam filmnya.
Contohnya Chew Kin Wah yang memerankan tokoh Koh Afuk yang masih harus mengikuti bentuk karakter yang ada dalam film Cek Toko Sebelah.
"Kayak Koh Afuk waktu season satu masih terbebani karakter di film karena harus tetal dipelihatkan. Kedua lebih bebas sehingga eksplore komedi jadi lebih enak karena emosi Koh Afuk lebih leluasa," katanya.
"Yang pertama kita mau bikin komedi gini terbentur, jadi jangan sampai memainkan komedi yang membuyarkan karakteristik," sambungnya.
Pada musim kedua ini lebih banyak dipegang oleh Bene Dion, dan menurut Arie musim kedua akan terasa bagaimana peran Bene Dion dalam membangun cerita dan mendirect.
"Bedanya, yang pertama Koh Ernest yang tentukan semuanya kalau sekarang untuk directing yang milih Bene Dion jadi kita konsultasi ke Bene Dion langsung. Untuk season dua kelihatan sentuhan Bene sampai sejauh mana. Kita sentuhan Bene Dion. Kita selang seling. Kita pegang yang mana, dia mana. Kalau kita bingung karakternya tanya sama Bene," katanya.
Bahkan, Arie menganggap jika Cek Toko Sebelah The Series 2 ini akan lebih menyenangkan karena ia bisa lebih banyak mengeksplorasi.
"Buat saya season dua lebih fun karena kita lebih bebas untuk eksplorasi."
