Kasus Penggelapan Rp400 Juta, Polisi Buka Peluang Mediasi Awkarin dan Admin Medsosnya

VIVA Showbiz - Polisi buka peluang mediasi antara Karin Novilda alias Awkarin dengan admin media sosialnya terkait dugaan penggelapan dana Rp400 juta.

"Itu namanya mereka kenal, kita kasih ruang mereka untuk melakukan upaya-upaya penyelesaian," kata Kapolsek Cilandak, Komisaris Polisi Wahid Key, Senin, 22 Juli 2024.

Dirinya mengungkap, penyidik Polsek Cilandak telah melakukan klarifikasi awal kepada Awkarin. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Admin medsos Awkarin yang merupakan terlapor pun sudah dimintai keterangannya juga. Kata Wahid Key, jika masih ada keterangan yang dibutuhkan maka keduanya bakal dipanggil lagi.

"Sudah dimintai keterangan. Nanti, kalau mungkin ada keterangan yang masih kita perlukan, akan kami panggil lagi. Pokoknya penanganan, betul lagi penanganan dari, betul laporannya ada di Polsek Cilandak," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Karin Novilda atau yang dikenal Awkarin mempolisikan admin media sosialnya sendiri terkait dugaan penggelapan dana.

"Iya betul ada buat laporan. Pelapor Karin Novilda, terlapor nya kalau nggak salah adminnya," ucap Kapolsek Cilandak, Komisaris Polisi Wahid Key, Jumat, 19 Juli 2024.

Suasana Masjid di Cilandak Mendadak Mencekam, Pria Ditemukan Tak Bernyawa di Kamar Mandi

Seorang pria berinisial M ditemukan tewas di dalam kamar mandi masjid di Jalan Cipete Raya, Cilandak, Jakarta Selatan.

VIVA.co.id

11 Agustus 2025