Bule yang Viralkan Uya Kuya Dapat Donasi dari Cinta Kuya, Terkumpul hingga Rp228 Juta

Jakarta, VIVA – Los Angeles dilanda kebakaran besar pada 7 Januari 2025 yang menyebabkan banyak warga kehilangan tempat tinggal. Insiden ini membawa duka mendalam bagi para korban, termasuk Carolina Ramirez, salah satu warga yang rumahnya habis dilalap api.

Namun, perhatian publik tak hanya tertuju pada kebakaran itu sendiri, tetapi juga pada konflik yang melibatkan artis Indonesia, Uya Kuya, yang membuat video di depan rumah Carolina yang hangus terbakar.

Dalam video yang diunggah Carolina di akun TikTok-nya, @camr1517, pada 19 Januari 2025, ia menyebut tindakan Uya dan keluarganya tidak berempati.

“Ini sangat konyol. Pertama keluarga bangsawan kemarin, dan sekarang orang-orang ini. Mereka sama sekali tidak menghormati rasa kehilangan kita,” ujar Carolina dalam videonya.

Setelah video Carolina viral, ia membuka donasi untuk merenovasi rumahnya yang terbakar. Respons netizen luar biasa, donasinya mencapai lebih dari USD 14.000 atau sekitar Rp 228 juta hanya dalam beberapa hari.

“Setelah videonya viral, ternyata dia (Carolina) buka donasi, buat dia pribadi. Alhamdulillah donasinya banyak. Kata Cinta, sudah 14 ribu USD,” ujar Uya Kuya, Selasa 21 Januari 2025.

Salah satu donatur adalah Cinta Kuya, anak Uya Kuya, meski keluarganya menjadi sasaran kritik dalam video Carolina. Tindakan Cinta ini membuat Uya merasa heran sekaligus kagum.

“Cinta nyumbang lho, dia donasi ke link dia (Carolina). Saya bilang, ‘Cinta, kamu udah diviralin sama dia, masih mau nyumbang’,” kata Uya. Cinta bilang ‘Gak apa apa’. Dia buka sumbangan jadi viral, berkahnya buat dia juga,” tambahnya.

Terkait insiden tersebut, Uya Kuya juga sudah memberikan klarifikasi. Ia mengungkapkan bahwa video yang direkam di depan rumah Carolina mendapat persetujuan dari polisi dan FBI setempat. Ia langsung menghapusnya begitu ditegur oleh Carolina.

Ungkap Dugaan Kasus Perundungan PPDS, Uya Kuya Diintimidasi Oknum Dokter!

Pengakuan Uya Kuya ini tentu saja mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari para aktivis kesehatan dan masyarakat sipil.

VIVA.co.id

2 Mei 2025