Bersatu Bersama di Jazz Gunung Bromo 2019

VIVA – Tema Jazz Gunung Bromo 2019, Bersaksi untuk Ibu Pertiwi tergambar jelas saat Fire of Ring Fire Project pimpinan Djaduk Ferianto tampil pada hari terakhir di Amfiteater, Jiwa Jawa Resort, Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu 27 Juli 2019.

Sebelum memanggil bintang tamu Didi Kempot tampil ke panggung alam, Djaduk meminta semua penonton berdiri dan menirukan bait lagu nasional dari Sabang sampai Marauke dengan aransemen berbeda.

"Ikuti saya, hayati betul karena lagu ini akan menyatukan kita semua. Tidak ada cebong dan kampret lagi, mari kita bangun Indonesia bersama-sama, " ujar Djaduk disambut tepuk tangan riuh.

Suasana menjadi khidmat sesaat. Penonton yang memadati area Amfiteater tertinggi di dunia itu berdiri dan bernyanyi bersama. Diselimuti hawa dingin di bawah 13 derajat celcius, suasana terasa khidmat sesaat.

"Dari Sabang sampai Merauke… Menjajah pulau-pulau… Sambung menyambung menjadi satu… Itulah Indonesia… Indonesia tanah airku… Aku berjanji padamu… Menjunjung tanah airku…Tanah airku Indonesia,” nyanyi Djaduk kemudian diikuti penonton

Alasan Djaduk mengajak penonton bernyanyi dari Sabang sampai Marauke karena situasi Indonesia sempat terpecah belah akibat Pemilhan Presiden 2019. Pendukung Joko Widodo sempat dijuluki Cebong sementara pendukung Prabowo dinamakan Kampret.
 

Jazz Gunung Bromo 2022 Siap Digelar, Ini Deretan Musisi yang Tampil

Penyelenggaraan Jazz Gunung Bromo 2022 menampung kapasitas penonton dengan jumlah yang sudah bisa kembali normal yaitu 2000 penonton, namun tetap dengan prokes.

VIVA.co.id

5 Juli 2022