Kolaborasi Cokelat dan Astrid Lahirkan Nuansa Baru dalam Lagu Wajar

VIVA – Grup band Cokelat sempat mengalami kekosongan semenjak ditinggal cuti oleh sang vokalis Aiu Ratna yang sedang hamil. Namun siapa sangka, hal itu tidak lantas membuat Cokelat memilih jalan vakum sementara untuk menghasilkan karya. 

Berdasarkan keterangan tertulis yang direrima VIVA, Rabu, 24 November 2021, Cokelat memutuskan untuk menggaet penyanyi pop dengan karakter suara yang sangat unik dan sangat khas yaitu Astrid Basjar untuk menggantikan Aiu Ratna yang sedang cuti hamil. Kolaborasi tersebut menghasilkan sebuah karya yang tentunya menjadi obat rindu bagi para penggemar Cokelat maupun Astrid, yakni lagu berjudul Wajar.

Cokelat sudah mengenal Astrid sejak dia masih di Surabaya, saat itu Cokelat sedang tur album Rasa Baru tahun 2002. Ketika itu, Astrid sedang merintis karier bermusiknya. Pada tahun 2003, Cokelat dan Astrid kerap bertemu, dan kebetulan saat itu Astrid juga sudah bergabung dalam label yang sama dengan Cokelat.

Tak hanya Cokelat, Astrid juga merasa sangat antusias sekaligus tegang menyambut kolaborasi ini. Dirinya mengaku sempat merasa khawatir memikirkan bagaimana hasil dari kolaborasi yang super unik dan tak disangka-sangka ini. Namun setelah dijalani, Astrid mengaku merasa fun dan enjoy menggarap project spesial bersama Cokelat.

Meski sudah lama mengenal dan saling berkomunikasi, namun Astrid mengaku belum pernah terlibat dalam sebuah project yang intens dengan Cokelat seperti saat ini. Jadi tentu akan ada banyak hal yang harus diadaptasi. Mulai dari cara berkomunikasi, selera musik, dan kebiasaan kebiasaan yang mungkin akan terasa baru bagi Astrid.

Lagu Wajar ini benar-benar spesial karena menggabungkan dua karakter yang kuat yaitu Cokelat dan Astrid, hingga tercipta nuansa lain yang belum pernah terbayangkan sebelumnya.  

Proses pengerjaan lagu dari awal tercipta hingga selesai direkam kurang lebih dua bulan. Project Cokelat x Astrid ini berada di bawah naungan MyMusic Records, yang merupakan label musik Astrid.

Korban Pencabulan Eks Kapolres Ngada Trauma Berat, Takut Lihat Seragam Cokelat

Korban pencabulan oknum Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja, ada sebanyak 4 orang dan tiga orang diantaranya masih di bawah umur.

VIVA.co.id

14 Maret 2025