Indonesia Terima Vaksin Moderna dari Pemerintah Amerika Serikat

Indonesia terima 1,5 Juta Vaksin Moderna dari Pemerintah Amerika Serikat
Sumber :
  • KPCPEN

VIVA – Indonesia kembali menerima dukungan vaksin dari pemerintah Amerika Serikat yang tiba hari ini. Dalam kedatangan vaksin tahap ke-148 ini, vaksin yang tiba di tanah air sebanyak 1.500.100 dosis vaksin Moderna. Sebelumnya, pemerintah Amerika Serikat telah beberapa kali memberi dukungan vaksin kepada Indonesia.

NATO Minta Zelensky Pulihkan Hubungan dengan Trump Usai Cekcok di Gedung Putih

"Hari ini, Indonesia kembali kedatangan vaksin hibah dari pemerintah Amerika Serikat melalui fasilitas COVAX. Kali ini yang datang adalah sejumlah 1.500.100 vaksin Moderna," ujar Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, Selasa (7/12/2021).

Menurut dr. Nadia, kedua negara telah menjalin kerja sama erat dan akan lebih meningkatkan kerja samanya, termasuk dalam hal penanganan pandemi.

Tunawisma di AS Meningkat 18 Persen Akibat Biaya Hidup yang Melonjak

"Atas kedatangan ini, Pemerintah Indonesia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Amerika Serikat," katanya.

Dia menambahkan, keamanan stok vaksin di Indonesia sangat penting agar dapat dilakukan distribusi dengan cepat. Menurutnya, penyebaran dan pemerataan vaksinasi menjadi hal penting agar Indonesia bisa lebih terlindungi dari ancaman COVID-19 yang masih terus ada hingga saat ini. Di dalam negeri, lanjut dr. Nadia, upaya vaksinasi terus digencarkan.

Segini Gaji dan Tunjangan yang Diterima Wakil Presiden Amerika Serikat

"Saat ini, pemerintah coba meningkatkan vaksinasi untuk wilayah terluar dan terpencil, yang memiliki tantangan tersendiri untuk menjangkaunya," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, dr. Nadia mengingatkan, peningkatan penularan COVID 19 di sejumlah negara, patut dijadikan alarm bagi semua pihak untuk lebih disiplin lagi melindungi diri dengan vaksinasi maupun disiplin pelaksanaan protokol kesehatan.

"Kepatuhan masyarakat untuk disiplin melaksanakan protokol kesehatan dan vaksinasi jadi kunci pengendalian pandemi," katanya.

Presiden AS Donald Trump saat pidato di Kongres

Trump Akan Tutup Departemen Pendidikan, Jutaan Mahasiswa di AS Terancam Gagal Kuliah

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, diperkirakan akan mengeluarkan perintah eksekutif yang ditujukan untuk menghapus Departemen Pendidikan AS.

img_title
VIVA.co.id
7 Maret 2025