Vanenburg Murka ke Jens Raven Meski Cetak 6 Gol, Ultimatum Dicoret Selamanya
- x.com/TimnasIndonesia
VIVA – Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, memberikan peringatan tegas kepada striker Jens Raven usai laga perdana Piala AFF U-23 2025. Ancaman itu terlontar saat Raven membahas selebrasi uniknya usai mencetak gol ke gawang Brunei Darussalam.
Selebrasi yang dimaksud adalah tarian “pacu jalur” — sebuah aksi joget yang dilakukan Raven usai menjebol gawang lawan. Ketika ditanya soal itu dalam sesi jumpa pers, Raven menjelaskan bahwa aksinya merupakan bentuk janji yang harus ditepati.
"Saya berjanji kepada seseorang untuk melakukan selebrasi itu [joget pacu jalur]. Ya, saya hanya mencoba untuk menepati janji saja," ujar Raven.
Namun, Vanenburg menanggapi dengan nada serius meski diselingi tawa. "Kamu tidak akan saya mainkan lagi," ujarnya, langsung setelah Raven menjawab pertanyaan. Sontak, ruangan konferensi pun riuh dengan tawa. Tapi Vanenburg menegaskan kembali: "Saya serius."
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno tersebut, Raven tampil luar biasa. Penyerang muda yang baru bergabung dengan Bali United itu mencetak enam gol, termasuk satu dari titik putih. Torehan itu menempatkan Raven sebagai top skor sementara turnamen.
Meski sempat mengalami gangguan pada kakinya di akhir babak kedua, Raven memastikan kondisinya baik-baik saja. Ia menjelaskan bahwa yang dialami bukan cedera, melainkan kram akibat intensitas laga yang tinggi.
Setelah kemenangan telak 8-0 atas Brunei, Indonesia U-23 akan menghadapi tantangan berbeda di laga selanjutnya. Mereka dijadwalkan bertemu Filipina pada Jumat (18/7). Tim lawan kini tengah jadi sorotan usai secara mengejutkan mengalahkan Malaysia dengan skor 2-0.
