Juventus Incar Emil Audero, Tapi Suporter Menolak: Lebih Baik Montipo!

Jakarta, VIVA – Rencana Juventus untuk merekrut kembali Emil Audero sebagai kiper cadangan baru menuai reaksi keras dari para suporter. Kiper Timnas Indonesia itu dikabarkan masuk dalam radar Nyonya Tua untuk menggantikan Mattia Perin yang kemungkinan besar akan hengkang di bursa transfer musim panas 2025.

Setelah masa peminjamannya di Palermo berakhir, masa depan Emil Audero menjadi tanda tanya. Klub pemilik sahnya, Como, tak lagi memasukkan sang pemain dalam rencana utama. Palermo sendiri sempat tertarik untuk mempermanenkan jasa Audero, namun negosiasi mengalami kebuntuan karena persoalan harga yang diminta Como serta tingginya gaji Audero.

Di tengah situasi tersebut, Juventus tiba-tiba muncul sebagai peminat. Klub raksasa Serie A itu memang tengah mencari sosok pelapis untuk Michele Di Gregorio, menyusul kepergian Mattia Perin. Emil Audero dianggap memenuhi beberapa kriteria penting, termasuk statusnya sebagai pemain jebolan akademi Juventus yang dianggap memenuhi slot "homegrown" dalam regulasi skuad Serie A dan UEFA.

Audero, yang bergabung ke akademi Juventus sejak 2008, pernah mencicipi tim utama saat Gianluigi Buffon masih aktif bermain, meski hanya satu kali tampil dan sebagian besar waktunya menjadi kiper ketiga.

Suporter Menolak Keras

Meski peluang kembali ke Juventus menjadi kabar besar bagi Audero, sebagian besar suporter Si Nyonya Tua justru menolak rencana ini. Hal ini terungkap lewat kolom komentar dalam pemberitaan media lokal Italia, salah satunya Tuttosport.

Beberapa fans menilai bahwa meminang Audero sebagai pengganti Perin menunjukkan adanya penurunan ambisi dari Juventus. 

“Audero ketimbang Perin? Ini hanya menunjukkan betapa menurunnya kualitas klub ini,” tulis seorang suporter. Ia bahkan menyebut bahwa Juventus di masa lalu dihuni oleh para legenda seperti Platini, Zoff, Rossi, hingga Tardelli, dan kini justru melirik pemain yang dianggap tak layak.

Reaksi negatif lainnya juga menyebut bahwa Emil Audero belum pantas menyandang status penjaga gawang di klub sebesar Juventus. “Saya bahkan tidak yakin dia masuk 10 besar kiper di Italia saat ini,” kata suporter lain.

Beberapa lainnya menyarankan nama alternatif yang lebih layak. Kiper Hellas Verona, Lorenzo Montipò, disebut-sebut lebih pantas menjadi kiper kedua di Juventus. “Saya lebih memilih Montipò,” tulis komentar lainnya.

Audero Belum Tutup Pintu

Meski mendapat penolakan dari sebagian publik Italia, Audero kabarnya tidak keberatan untuk kembali ke Turin. Beberapa laporan dari jurnalis lokal menyebutkan bahwa sang penjaga gawang bersikap terbuka terhadap opsi tersebut, mengingat Juventus adalah klub yang membesarkannya.

Namun, hingga kini belum ada keputusan resmi dari Juventus terkait siapa yang akan menjadi pelapis Michele Di Gregorio musim depan. Emil Audero masih harus bersaing dengan kandidat lain, termasuk Montipò, sementara Palermo pun belum sepenuhnya menutup opsi memulangkannya.

Situasi ini membuat masa depan Emil Audero masih berada dalam ketidakpastian. Di satu sisi, ia punya peluang kembali ke klub besar. Di sisi lain, ia juga harus menghadapi tekanan ekspektasi tinggi dan penolakan dari para suporter yang menginginkan kualitas terbaik di bawah mistar gawang.

Halaman Selanjutnya

“Audero ketimbang Perin? Ini hanya menunjukkan betapa menurunnya kualitas klub ini,” tulis seorang suporter. Ia bahkan menyebut bahwa Juventus di masa lalu dihuni oleh para legenda seperti Platini, Zoff, Rossi, hingga Tardelli, dan kini justru melirik pemain yang dianggap tak layak.