Usai Tolak Hadapi Timnas Indonesia, Malaysia Mundur dari Turnamen Piala CAFA

Timnas Malaysia
Sumber :
  • istimewa

VIVA – Timnas Malaysia resmi menarik diri dari turnamen CAFA Nations Cup 2025 yang akan digelar pada 29 Agustus hingga 8 September mendatang. Keputusan ini muncul hanya sebulan setelah hasil drawing yang menempatkan mereka di Grup B bersama Iran, Tajikistan, dan Afghanistan.

Coret Mees Hilgers, FC Twente Dihancurkan PSV

Padahal, keikutsertaan di ajang ini sebelumnya disambut antusias oleh kubu Harimau Malaya. Maklum, performa Malaysia tengah naik usai membantai Vietnam 4-0 di Kualifikasi Piala Asia 2027, ditopang oleh revolusi skuad dan kedatangan pemain-pemain naturalisasi baru.

CAFA Cup sejatinya dijadikan sebagai ajang tambahan untuk mengasah kualitas tim serta memperbaiki posisi Malaysia di ranking FIFA. Namun semuanya berubah setelah diketahui bahwa turnamen ini tidak masuk dalam kalender resmi FIFA.

Bek Timnas Indonesia Mengganas, Jadi Pelaku Utama Gagalnya Raksasa Belanda

Slot FIFA Matchday baru tersedia pada 20 September hingga 5 Oktober 2025, sementara CAFA digelar di luar periode tersebut. Artinya, laga-laga di turnamen ini tak akan dihitung untuk poin peringkat FIFA. Situasi inilah yang jadi alasan utama Malaysia angkat kaki.

"Merupakan perkembangan yang mengecewakan ketika kami sebagai tim nasional memutuskan untuk mundur dari Piala CAFA 2025. Kami tentu memiliki ambisi yang tinggi untuk berkompetisi di turnamen tersebut," ujar pelatih Malaysia, Peter Cklamovski, dikutip dari Bharian.

Resmi! FC Dallas Umumkan Situasi Terkini Maarten Paes

Menurutnya, rencana tampil di kalender non-FIFA membuat urusan logistik dan pemanggilan pemain jadi rumit.

"Kami sedang mencari kemungkinan untuk bermain di kalender FIFA seperti yang diusulkan, tetapi ini berarti operasional logistik akan menjadi lebih sulit, terutama setelah pengundian dilakukan," lanjutnya.

Malaysia tak bisa memanggil pemain terbaiknya, termasuk yang merumput di luar negeri, jika pertandingan tak digelar pada kalender FIFA.

"Saya juga ingin pergi ke sana dengan kekuatan penuh karena kami pergi ke sana untuk memenangkan Piala CAFA 2025. Kami harus menghormati tim karena kami memiliki pemain yang bermain di Spanyol, Kolombia, dan Argentina."

"Jadi sulit bagi kami untuk mendapatkan pemain-pemain ini. Saya pikir keputusan untuk mundur adalah keputusan yang wajar," tegas Cklamovski.

Sikap Malaysia ini menambah deretan manuver kontroversial, setelah sebelumnya mereka menolak melawan Timnas Indonesia pada FIFA Matchday September 2025. Saat itu, Malaysia hanya ingin melawan tim dalam format turnamen, bukan laga uji coba biasa.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya