Sukses Gelar Piala Kemerdekaan, Stadion Utama Sumut Bisa Jadi Kandang Alternatif Timnas Indonesia
- ANTARA/Anggi Luthfi Panggabean
Deli Serdang, VIVA – Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut Stadion Utama Sumatera Utara di Deli Serdang, Sumatera Utara, berpeluang menjadi kandang baru timnas Indonesia setelah dia melihat antusiasme penonton yang memadati stadion tersebut selama Piala Kemerdekaan 2025.
Dalam turnamen yang diikuti empat kontestan Piala Dunia U-17 2025, Â yaitu Indonesia, Mali, Uzbekistan, dan Tajikistan itu, Erick menyebut antusiasme penontonnya luar biasa besar.Â
"Tentu PSSI bangga dan juga punya optimisme bahwa Sumatera Utara juga bisa jadi kandang tim nasional," kata Erick dalam akun Instagram-nya, Selasa.
Dalam tiga pertandingan yang dilakoni Indonesia, total lebih dari 56 ribu penonton menyaksikan pertandingan Garuda Muda.
Jumlah terbanyak terjadi pada pertandingan terakhir saat Indonesia kalah 1-2 dari Mali, Senin, yakni  21.991 penonton.
Presiden RI, Joko Widodo saat meresmikan Stadion Utama Sumut, di Kabupaten Deliserdang.(dok Pemprov Sumut)
- VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)
Jumlah penonton timnas U-17 selalu naik dari setiap pertandingan. Saat Indonesia imbang 2-2 melawan Tajikistan, jumlah penontonnya adalah 12.517.
Lalu, dalam dua laga terakhir, jumlah penonton yang menjadi saksi turnamen internasional pertama yang digelar di Stadion Utama Sumatera Utara itu hampir 22.000 penonton; melawan Uzbekistan (2-0) berjumlah 21.537 penonton dan melawan Mali (1-2) ada  21.991 penonton.
"Saya rasa buat pertandingan internasional, daerah lain belum bisa sepadat di Sumatera Utara, jadi ini hal-hal yang luar biasa," tambah dia.
Mayoritas laga Indonesia di semua level digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Opsi selain SUGBK yang sering digunakan adalah  Stadion Manahan, Solo, dan Gelora Bung Tomo, Surabaya. (Ant)
Â
