FORKI Gandeng Pelatih Dunia, Targetkan Indonesia Jadi Kekuatan Karate Global
- FORKI
VIVA – Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (PB FORKI), Hadi Tjahjanto, menegaskan komitmen organisasinya dalam membangun ekosistem karate yang berkelanjutan dan berorientasi global.
Hal itu ia sampaikan dalam pelatihan bersama pelatih kelas dunia, Naka Tatsuya, di Pondok Wijaya, Jakarta, Selasa 18 Agustus 2025
Pelatihan ini diikuti perwakilan dari 25 perguruan anggota FORKI serta sejumlah atlet nasional yang tengah bersiap menuju Asian Karate Federation (AKF) Championship di Tiongkok. Melalui forum ini, para peserta mendapatkan pemahaman teori dan teknik karate terkini langsung dari salah satu pelatih terbaik dunia.
“Kehadiran Mr. Naka Tatsuya di Indonesia adalah momen yang sangat berharga, apalagi beliau bisa langsung memberikan pelajaran dan teori kepada para pelatih dan atlet. Kami harap ini bisa menjadi suntikan semangat dan pengetahuan baru, khususnya bagi atlet yang akan bertanding di AKF di China. Harapan kami, mereka bisa membawa pulang emas,” ujar Hadi Tjahjanto.
Tak hanya soal prestasi, Hadi menjelaskan bahwa FORKI kini tengah menyiapkan rencana strategis jangka panjang untuk menjadikan karate sebagai bagian dari industri olahraga Indonesia. Strategi ini diarahkan agar karate tidak hanya mencetak juara, tetapi juga mampu berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.
“Kita ingin karate tidak hanya sebatas olahraga prestasi, tapi juga menjadi penopang ekonomi bangsa. Kita akan menyinergikan kegiatan karate dengan sektor pariwisata mungkin ke depannya, menciptakan event-event berskala internasional, dan membangun industri olahraga yang mandiri,” tutur Hadi Tjahjanto.
Ia juga menegaskan bahwa langkah ini adalah awalan menuju tujuan besar FORKI: menjadikan Indonesia sebagai salah satu pusat kekuatan bela diri dunia. “Semangat yang dibawa oleh Pak Naka ini menjadi motivasi besar. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut, dan kita bisa menjadi yang terbaik, tidak hanya di Asia, tapi juga di dunia,” pungkasnya.
Selain jajaran atlet dan pelatih, acara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal PB FORKI, Sapriadi, Wakil Ketua I PB FORKI, Agus R.B. Wijayanto, serta para ketua umum perguruan dan pengurus PB FORKI lainnya.
Kehadiran sosok Naka Tatsuya sekaligus memperlihatkan keseriusan FORKI untuk membawa karate Indonesia naik kelas. Melalui transfer ilmu dari pelatih internasional, diharapkan lahir generasi atlet yang tak hanya berprestasi di kawasan Asia, tetapi juga siap bersaing di panggung dunia.
