Juventus Nyaris Ambruk Lawan Dortmund, Tudor Bongkar Kondisi Pemain: Kenan Sampai Pucat

Kenan Yildiz di laga Juventus Vs Dortmund
Sumber :
  • Juventus

VIVA – Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengaku lega sekaligus frustrasi usai timnya kembali terlibat dalam laga penuh drama. Setelah menang 4-3 atas Inter Milan di Derby d’Italia akhir pekan lalu, Bianconeri kini bermain imbang 4-4 melawan Borussia Dortmund pada matchday pertama Liga Champions 2025/26.

Pujian Pelatih Barcelona untuk Marcus Rashford

Dalam duel di Allianz Stadium, Juventus sempat tertinggal 2-4 hingga menit ke-86. Namun, mereka mampu bangkit di masa injury time lewat gol Dusan Vlahovic dan Lloyd Kelly.

“Saya sudah cukup dengan pertandingan seperti ini. Kami kebobolan terlalu banyak. Memang kami juga banyak mencetak gol, tapi jelas tidak bisa terus seperti ini," kata Tudor kepada Skysport Italia

Kevin De Bruyne Dapat Hasil Menyakitkan di 'Rumah Mantan', Ini Kata Pep Guardiola

Juve Nyaris Tumbang Lagi

Tudor mengakui timnya kelelahan setelah laga sengit kontra Inter. Sementara Dortmund datang dengan kondisi lebih segar.

Makin Ganas! Erling Haaland Pecah Rekor 50 Gol Tercepat di Liga Champions

“Di babak kedua terlihat sekali energi pemain kami menurun. Beberapa sudah kehabisan tenaga, seperti Kenan Yildiz dan Khephren Thuram. Tapi, sekali lagi, hati dan mental pemain membuat kami bisa bangkit,” jelasnya.

Sang pelatih juga memuji dampak pemain pengganti. Vlahovic masuk dari bangku cadangan dan mencetak dua gol plus satu assist, termasuk umpan manis untuk Kelly yang memastikan skor akhir 4-4.

“Sekarang tidak ada pemain inti dan cadangan. Dengan lima pergantian, siapa pun bisa jadi penentu. Semua pertandingan kami berubah setelah masuknya pemain pengganti,” kata Tudor.

Rotasi Jadi Kunci

Tudor mengakui komposisi awal melawan Dortmund dipengaruhi faktor kebugaran usai laga melawan Inter.

“Kalau ada jeda empat hari mungkin lebih mudah, tapi dengan tiga hari, rotasi wajib dilakukan. Openda dan David juga pemain penting, jadi harus bergantian. Itu bagian dari pekerjaan pelatih,” ucapnya.

Meski dalam dua laga terakhir Juventus sudah kebobolan tujuh gol, Tudor menilai ada perkembangan positif.
“Musim lalu kami kesulitan mencetak gol. Sekarang kami bisa delapan gol dalam dua laga. Itu modal yang bagus. Semangat tim sudah ada, tinggal detail yang harus diperbaiki,” tutupnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya