Rasmus Hojlund Buka Suara Usai Dituduh Sindir Manchester United dengan Selebrasi

Rasmus Hojlund dan Kevin de Bruyne
Sumber :
  • Hojlund / instagram

VIVA – Rasmus Hojlund menjadi pahlawan Napoli saat menumbangkan Sporting CP dengan skor 2-1 di Liga Champions. Penyerang asal Denmark itu mencetak dua gol dan sekaligus menjelaskan makna selebrasi yang sempat menuai sorotan.

Klub Milik Orang Kaya Indonesia Dapat Kabar Buruk, MU Bidik Fabregas Gantikan Amorim

Hojlund membuka keunggulan Napoli pada menit ke-36. Ia dengan cepat menyambut umpan matang Kevin De Bruyne dan menaklukkan kiper Sporting, Rui Silva.

Sporting sempat menyamakan kedudukan lewat penalti Luis Suarez di babak kedua. Namun duet De Bruyne dan Hojlund kembali berbuah manis. Pada menit ke-79, umpan silang De Bruyne sukses dituntaskan dengan sundulan oleh Hojlund untuk memastikan kemenangan pasukan Antonio Conte.

Selain Acak-acak Kandang Barcelona, PSG Ciptakan Sejarah Mengerikan

Kemenangan ini sekaligus menambah catatan impresif Hojlund sejak dipinjamkan dari Manchester United. Napoli sendiri dipastikan akan mempermanenkan transfer sang striker senilai Rp760 miliar pada musim panas mendatang.

Sorotan kemudian mengarah pada selebrasi Hojlund. Usai mencetak gol, ia terlihat menunjuk ke lambang Liga Champions dan lambang Napoli di jerseynya. Aksi itu sempat ditafsir sebagian pendukung Manchester United sebagai sindiran untuk klub lamanya.

Gol Telat Goncalo Ramos Bawa PSG Permalukan Barcelona di Kandangnya

Namun, Hojlund menegaskan bahwa selebrasi itu murni ungkapan kebahagiaannya bermain bersama Napoli di ajang Liga Champions.

“Saya melakukan itu karena saya senang bisa membela Napoli di Liga Champions. Saya memang sangat suka mencetak gol di Eropa,” kata Hojlund.

Selain itu, pemain berusia 22 tahun itu juga memberikan pujian khusus kepada Kevin De Bruyne yang dua kali memberinya assist di laga tersebut.

“Bermain dengan pemain seperti Kevin adalah sesuatu yang sangat istimewa. Saya pernah bermain dengan banyak pemain hebat di Manchester United, tapi Kevin punya kualitas luar biasa. Dia legenda, pemenang banyak gelar. Tugas saya hanya mencari ruang, sisanya dia akan mengirim bola tepat di sana,” ujar Hojlund.

Dengan performa gemilang ini, Hojlund semakin menunjukkan bahwa ia menemukan kembali ketajamannya di Napoli. Sementara De Bruyne membuktikan dirinya masih menjadi pengatur serangan kelas dunia yang mampu mengangkat permainan rekan setimnya.

Paris Saint-Germain

Vitinha Sumpal Mulut Lamine Yamal Usai PSG Pecundangi Barcelona

Paris Saint-Germain (PSG) sukses mencuri kemenangan dramatis atas Barcelona dalam lanjutan fase grup Liga Champions 2025. Vitinha sindir Lamine Yamal.

img_title
VIVA.co.id
2 Oktober 2025