Kento Momota Kecelakaan, Menpora Malaysia Turun Tangan

Kondisi mobil yang ditumpangi Kento Momota dalam kecelakaan parah di Malaysia
Sumber :
  • Bomba Malaysia

VIVA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Belia dan Sukan) Malaysia, Syed Saddiq meninjau langsung kondisi perawatan pebulutangkis tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momoto yang mengalami kecelakaan mobil dalam perjalanan, Senin pagi 13 Januari 2019 di di KM13.7 MEX Highway.

Jonatan Christie Dirugikan di Olimpiade 2024, PBSI Ajukan Protes Resmi ke BWF

Momota beserta tiga penumpang lainnya dan seorang sopir melaju dalam sebuah van yang menabrak truk di depannya. Kondisi depan van hancur dan rusak parah dengan sopir yang meninggal dunia di lokasi kejadian.  

Ditemui para wartawan seusai melihat kondisi para korban, Syed Saddiq memastikan penanganan medis bagi Momota pasca insiden kecelakaan tersebut akan berjalan lancar dan dengan pelayanan terbaik.

Terpopuler: Maarten Paes Bisa Bela Timnas Indonesia, PBSI Geram BWF Ceroboh

"Menurut para dokter, sejauh ini keempatnya pulih dengan baik dan dalam kondisi stabil. Kami memantau semuanya dengan sangat cermat,” ungkap Syed Saddiq yang dilansir The Star.

MSEG Buka Cabang di Sunter, Siapkan 10 Lapangan Bulutangkis Berstandar BWF

"Sebagai menteri, kami memberikan komitmen penuh kami untuk memastikan bahwa mereka menerima perlakuan terbaik. Para dokter terlatih dengan baik dan telah melakukan pekerjaan dengan baik," jelas Menpora Malaysia itu.

Selain Syed Saddiq, turut hadir pula Presiden Federasi Bulutangkis Malaysia (BAM) Datuk Seri Norza Zakaria, Sekretaris BAM Datuk Kenny dan pelatih tim Jepang Park Joo Bong.

Dalam kejadian itu, selain Momota mobil tersebut juga ditumpangi Wiliam Thomas (kru teknisi sistem hawkeye BWF asal Inggris), Morimoto Arkifuki (Fisioterapis tim Jepang) dan Hirayama Yu (asisten pelatih Jepang).

Momota harus menderita patah tulang hidung dan tulang pipi serta mendapat jahitan di bibirnya akibat kecelakaan yang terjadi saat para korban hendak menuju Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) untuk terbang ke Jakarta mengikuti turnamen Indonesia Masters 2020.

Gregoria Mariska Tunjung di Indonesia Masters 2025

Pelatih Beberkan Kondisi Gregoria Mariska Usai Mundur dari Indonesia Masters 2025

Pelatih tunggal putri Indonesia Imam Tohari mengatakan pebulu tangkis Gregoria Mariska Tunjung fokus pada pemulihan kondisi fisik menjelang tur Eropa pada Maret 2025.

img_title
VIVA.co.id
25 Januari 2025