Sabet 2 Juara Umum di Equestrian Solidarity Challage, Teuku Rifat Harsya Tak Berhenti Bersyukur
- Istimewa
Tak hanya itu, di hari yang sama, dia memperoleh peringkat enam besar pada kelas Elementary Dressage Open dengan jumlah peserta lebih dari 20 peserta dan berhasil mendapatkan nilai cukup tinggi mengalahkan para seniornya. Lantas, apa saja yang dilakukan Rifat sampai bisa mendapatkan kemenangan di ESC 2023 kemarin?
“Saya nggak punya rahasia khusus. Yang pasti saya berusaha melakukan persiapan matang dengan kuda Milady, kerja keras lebih dari biasanya kalau mendekati kompetisi, membangun chemistry dengan partner kuda dan berdoa sebelum bertanding, itu saja sih,” ungkap Rifat.
Tak langsung puas dengan kemenangan yang diraihnya kemarin, remaja berdarah Aceh itu mengaku akan terus melakukan latihan secara rutin.
“Untuk ke depannya saya tidak mau puas begitu saja, karena merasa ada sesuatu yang masih bisa ditingkatkan lagi. Saya akan terus berlatih, kerja keras, persiapan lebih matang untuk menghadapi kompetisi-kompetisi berikutnya,” jelasnya.
“Sebab, ada beberapa titik akurasi gerakan yang dapat ditingkatkan lagi dan saya akan terus belajar untuk menguasai gerakan-gerakan tes dressage yang lebih sulit sampai tingkat tertinggi. Cita-cita saya suatu hari nanti dapat menjadi juara Olimpiade dari nomor dressage dan jumping untuk mengibarkan bendera merah putih di podium Internasional,” tutupnya.
