Jenis Angkatan Squat yang Tewaskan Justyn Vicky, Ternyata Ini Tujuannya

Justyn Vicky
Sumber :
  • instagram.com/the.paradisebali

JAKARTA – Justyn Vicky, influencer sekaligus atlet binaraga baru-baru ini menjadi perbincangan. Dia diketahui meninggal dunia setelah melakukan angkatan seberat 210 kilogram.

Mengutip The Sun, Justyn Vicky mengalami kecelakaan fatal saat hendak mengangkat beban seberat 210 kilogram. Dia tak sendirian saat hendak mengangkat beban, karena satu ada pendamping yang coba membantu.

Namun, ketika mencoba berdiri dari posisi duduk, dan beban diletakkan di leher, dia kesulitan. Kemudian Justyn terduduk dan terjatuh ke belakang.

Posisi beban ketika itu menekuk bagian belakang lehernya. Justyn terlihat sempat berupaya untuk mendorong beban ke depan agar lepas dari leher, tapi terlihat sangat kesulitan.

Usai insiden tersebut, Justyn langsung dilarikan ke rumah sakit. Tapi, nyawanya sudah tidak tertolong.

Mengutip berbagai sumber, Justyn Vicky melakukan angkatan jenis squat, yang termasuk dalam cabang olahraga angkat berat atau powerlifting. Squat sendiri merupakan angkatan di mana lifter mencoba berdiri dengan meletakkan barbell di bahu. Ini bermanfaat untuk menguatkan otot kaki.

Momen kegagalan Justyn Vicky mengangkat beban 210 kilogram viral di media sosial. Tak cuma warganet Indonesia yang memberi komentar, tapi juga ada dari luar.

Main di Kelas 89 Kg, Rizki Juniansyah Raih Medali Emas di PON 2024

Binaragawan Justyn Vicky

Photo :
  • Tangkapan layar

Beberapa di antara mereka menyoroti faktor keamanan saat Justyn mengangkat beban. Dimulai dari tidak adanya rak yang sebenarnya bisa membantu ketika kesulitan mengangkat.

Rizky dan Ridho DA di Dalam Dibully, di Luar Negeri Buktikan Prestasi
 
Wanderson Da Silva Moreira

Tragis, Binaragawan Brasil Meninggal Mendadak di Atas Panggung Kompetisi

Dunia binaraga Brasil tengah berduka. Seorang atlet kebanggaan, Wanderson Da Silva Moreira, meninggal dunia secara tragis saat tampil di atas panggung dalam sebuah kompet

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2025