50 Pantun Singkat, Lucu, dan Gombal
VIVA – Pantun menjadi salah satu cara menghibur yang cukup mujarab di masa pandemi ini. Bahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno kerap berbalas pantun kepada netizen atau saat sedang live di instagram. Berbagai jenis pantun jenaka umumnya dipertunjukkan dalam sejumlah acara hiburan yang sukses menarik perhatian penonton.
Pantun merupakan salah satu ragam karya yang termasuk dalam jenis puisi lama. Pantun umumnya terdiri dari empat bait dengan masing-masing bait yang harus berirama a-b-a-b. Karena diakhiri irama yang sama inilah menjadikan pantun begitu sedap didengar dan selalu sukses menghibur setiap orang. Tidak hanya itu saja, pantun juga memiliki makna mendalam dengan beragam isi dan sampiran serta biasanya lebih singkat.
Berdasarkan jenisnya, pantun dibagi dalam beberapa kategori seperti pantun lucu, jenaka, pantun agama, pantun anak, pantun romantis, ataupun pantun nasihat. Namun terlepas dari itu, mendengar atau membaca pantun sama-sama dapat menjadi hiburan yang sangat menarik. Terlebih jika kalian ingin mendapatkan sebuah hiburan namun dengan cara yang sederhana dan sesimpel mungkin.
Selain itu pantun juga dapat kalian pertunjukkan untuk orang-orang terdekat kita sebagai hiburan yang sangat asik. Tidak perlu bingung membuat pantun, kami memiliki beberapa contoh pantun lucu singkat ini mungkin bisa menjadi alternatif kalian membaca pantun untuk menghibur diri.
Adapun pantun jenaka lucu singkat, kocak dan menghibur yang dapat mengocok perut anda hingga tertawa ngakak sebagai berikut telah dirangkum Viva.co.id dari berbagai sumber.
1. Burung perkutut hinggap di tangkai,
Kamu kentut baunya mirip bangkai.
2. Itu perkutut apa kecipir.
Itu kentut apa petir?
3. Sudah ashar main petasan.
Sudah besar masih ingusan.
4. Burung perkutut burung kutilang,
Kamu kentut ngga bilang-bilang.
5. Kue susur dimakan laler
Kamu tidur pasti ngiler
6. Sudah butut, tak laku-laku.
Sudah kentut, tak mau ngaku.
7. Pergi ke lembah hari Rabu
Baju merah badannya bau
9. Kamu bata, aku sih mangga.
kamu cinta, aku sih engga.
10. Sudah lurus, tambah bayang.
Sudah kurus, tambah peyang