Sekelompok Remaja Bercanda Soal Darah dan Daging Anak Palestina, Netizen Buru Nomor HP-nya

Sekelompok Remaja Bercanda Soal Darah dan Daging Anak Palestina
Sumber :
  • IST

VIVA – Sebuah video viral beredar yang menunjukkan sejumlah remaja sedang makan di sebuah restoran cepat saji bercanda soal darah dan tulang anak Palestina.

Dalam video yang diunggah kembali melalui akun Instagram @baimwong, sekelompok remaja perempuan itu merekam saus dan daging ayam yang dijadikan candaan darah dan tulang anak palestina.

"Darah anak Palestina," ujar salah satu sekelompok remaja yang mengenakan kacamata.

"Ini daging, daging anak Palestina," timpal remaja sambil menunjuk daging ayam di meja yang sedang disantap mereka.

"ini bukan saus tapi darah anak Palestina," tambah si perekam video.

Mirisnya, ucapan-ucapan yang keluar dari para remaja itu justru disambut tawa yang mereka anggap lucu.

Sontak aksi bercanda sekelompok remaja yang sedang makan itu membuat netizen geram, netizen menilai kelakuan mereka tidak memiliki simpati dan empati sama sekali.

"Astagfirullahaladzim, dimana adab dan perasaanmu kepada sesama," komentar dari akun @fairuzarafiq

AS Tak Beri Visa Pejabat Palestina, Sidang Umum PBB Diusulkan Pindah ke Jenewa

"Jangan gitu mba, saya juga kristen dan katolik malah. Masa kalian pada tega anak-anak Palestina digituin. Seakan-akan senang-senang di atas penderitaan orang lain. Ajaran agama manapun juga nggak mengajarkan kayak gitu," ujar komentar @dariushalways.

Bahkan salah satu netizen ada yang mengetahui nomor HP dari salah satu remaja dalam video tersebut.

Palestina Tuding Israel Hancurkan Artefak Islam di Masjid Al-Aqsa
Gus Yahya Minta Maaf Undang Akademisi Pro-Israel Peter Berkowitz Jadi Narasumber
Serangan Udara Israel Tewaskan 32 Orang dalam Semalam

Tragedi di Gaza City: Serangan Udara Israel Tewaskan 32 Orang dalam Semalam

Serangan udara Israel di Gaza City menewaskan 32 orang, termasuk 12 anak. Situasi kemanusiaan makin memburuk di tengah perintah evakuasi dan krisis kelaparan.

img_title
VIVA.co.id
13 September 2025