Jadi Wanita, Ayah Tiri Kim Kardashian Habiskan Rp63 Miliar

Jumat, 5 Juni 2015 - 13:32 WIB

Oleh :

Lutfi Dwi Puji Astuti

Bruce Jenner jadi Caitlyn Jenner

Sumber :

Facebook Caitlyn Jenner

VIVA.co.id

- Nama Caitlyn Jenner belakangan menjadi sorotan, lantaran sebelumnya sosok wanita cantik itu adalah Bruce Jenner, yang tak lain ayah tiri dari bintang Reality Show- Kim Kardashian.

Caitlyn sukses menjelma jadi wanita. Sontak, perubahan Bruce Jenner jadi Caitlyn ini selalu menjadi bahan perbincangan. Bagaimana tidak, untuk menjadi Caitlyn, Bruce kabarnya menghabiskan anggaran hingga mencapai US$4 juta, atau setara Rp52 miliar. Itu semua dilakukan demi melakukan transformasi gender.

Seperti dilansir laman

Female First

, mantan atlet Olimpiade berusia 65 tahun diyakini melakukan banyak operasi plastik. Ia merenovasi seluruh isi lemari dan melakukan banyak bedah plastik.

Caitlyn Jenner Pamer Tubuh dengan Baju Renang

Seorang ahli bedah plastik memperkirakan bahwa operasi kosmetiknya bisa menghabiskan hingga US$81 ribu, atau setara Rp1 miliar. Tak hanya itu, ia juga menghabiskan lebih dari US$10 ribu, setara Rp130 juta untuk meningkatkan penampilan payudara pada bulan April lalu.

Bahkan, yang lebih menghebohkan lagi, untuk tampil dalam sesi pemotretan di majalah Vanity Fair, Caitlyn alias Bruce melakukan perubahan penampilan besar-besaran. Dalam pemotretan itu, ia mengenakan bustier seksi khusus untuk sesi pemotretan perdananya sebagai wanita. bustier itu dikabarkan seharga US$200, atau setara Rp26,5 juta dengan gaun lain yang dia kenakan juga dibeli dengan harga fantastis US$7 ribu, atau setara Rp93 juta.

Tak hanya seluruh tubuh dan busananya yang direnovasi, lemari pakaiannya juga ikut divermak dengan menghabiskan biaya US$15 ribu setara Rp195 juta. Dan lemari itu pun diyakini penuh dengan busana bermerek termasuk gaun mahal branded. Untuk memperbaharui isi lemari, ia pun menghabiskan US$150 ribu, setara Rp1,9 miliar.

Sejak mengalami transisi gender, Caitlyn mengungkapkan dia akhirnya bisa membuang baju anak laki-laki di lemari pakaiannya. "Untuk bisa bangun di pagi hari, menjadi diri sendiri, berpakaian, bersiap-siap untuk pergi keluar, dan menjadi orang normal. Itulah perasaan yang luar biasa untuk menjalani hidup," katanya. (asp)