5 Fakta Menarik Negara Kuba yang Disembunyikan Amerika

Dilansir dari theplanetd, sebelum penaklukan Spanyol pada awal tahun 1500-an, penduduk asli yang disebut Taino tinggal di Kuba, dan sementara hari ini jumlahnya sedikit, beberapa dari orang-orang ini masih menyebut Kuba rumah hari ini. Orang-orang Spanyol membawa budaya dan agama mereka ke Kuba, yang diikuti oleh orang-orang Eropa lainnya, orang-orang Afrika, orang-orang Yahudi, dan banyak kelompok etnis dan budaya lainnya.

Hari ini, budaya nasional Kuba mengambil pengaruh dari semua kelompok ini, yang telah bersatu untuk menghasilkan budaya yang dinamis, hidup, dan ramah.

3. Cerutu Sangat Berpengaruh untuk Negara Kuba

Cerutu Kuba terkenal di seluruh dunia, dan tidak hanya dibuat untuk ekspor. Cerutu sangat populer di semua kelas sosial di Kuba, tidak seperti di banyak negara lain di mana mereka dipandang sebagai domain eksklusif orang kaya.

Cerutu Kuba terbuat dari campuran daun tembakau yang telah diawetkan dua kali, menghasilkan asap yang halus dan beraroma, hal ini yang merupakan salah satu fakta unik negara Kuba.

Bagaimana mereka dibuat juga memiliki peran besar dalam popularitas mereka di seluruh dunia. Menjadi pembuat cerutu di Kuba membutuhkan pendidikan selama berbulan-bulan, dan mereka masih dilinting dengan tangan, yang menghasilkan cerutu berkualitas tinggi, yaitu tidak terlalu ketat, tidak terlalu longgar, tapi pas.

4. Kuba Memiliki Sembilan Situs Warisan Dunia UNESCO

Fakta menarik negara Kuba yang tidak kalah menarik ialah Kuba memiliki banyak Situs Warisan Dunia UNESCO. Dilansir dari Cuba Direct, dua situs Warisan Dunia UNESCO Kuba dipilih karena kekayaan alamnya. Salah satunya adalah Taman Nasional Alejandro de Humboldt, yang terletak di sebelah timur pulau dan terkenal karena flora dan fauna endemiknya serta litologinya yang kompleks. Yang lainnya adalah Taman Nasional Desembarco del Granma, juga di timur pulau dan terkenal dengan tebing laut dan teras laut batu kapurnya.

Tujuh dari situs Warisan Dunia UNESCO dipilih karena kepentingan budaya mereka. Old Havana (Habana Vieja) adalah situs Kuba pertama yang ditetapkan dengan status UNESCO, terkenal karena arsitektur lamanya dan benteng utuhnya. Di barat Kuba adalah Lembah Viñales, terkenal karena metode pertanian tradisionalnya. Di Kuba tengah, kota Cienfuegos, Camagüey, dan Trinidad semuanya memiliki status UNESCO untuk pusat kota bersejarah mereka. Yang terakhir menerima statusnya dalam kombinasi dengan Lembah Pabrik Gula yang berdekatan (Valle de los Ingenios), tiga lembah terhubung yang memiliki berbagai bangunan utuh yang penting secara historis, termasuk beberapa "barakon" tempat para budak dulu ditempatkan. Di Kuba timur adalah Castillo de San Pedro de la Roca, sebuah benteng abad ke-17 di kota Santiago. Terakhir, ada "Lanskap Arkeologi Perkebunan Kopi Pertama di Tenggara Kuba". Judulnya cukup jelas, ada beberapa sisa teknik budidaya kopi abad ke-19 dan awal abad ke-20 yang masih utuh.