Elon Musk Uring-uringan Valuasi Twitter Anjlok Jadi 20 Miliar Dolar AS

Pemilik Twitter Elon Musk.
Sumber :
  • Fox Business

Pada Oktober 2022, Musk mengakuisisi Twitter secara pribadi yang membuatnya tak bisa diminta mengungkapkan secara transparan kondisi keuangan jejaring sosial ini.

Musk mengakui pendapatan Twitter berkurang karena pengiklan ramai-ramai meninggalkan platform ini setelah dibeli oleh dia. Musk sampai menyatakan Twitter terancam bangkrut.

Musk juga kabarnya bakal menawarkan program kompensasi saham di mana karyawan Twitter bakal menerima saham X Corporation yang merupakan lengan bisnis yang digunakan Musk untuk mengakuisisi Twitter.

Twitter juga berencana mengenalkan program yang membuat karyawannya bisa menjual sahamnya setiap enam bulan.

Dalam memo terbarunya, Musk juga menyampaikan optimismenya bagi masa depan Twitter. "Saya melihat jalan yang jelas, tetapi sulit, menuju penilaian > $250 miliar," yang berarti peningkatan nilai saham sepuluh kali lipat (Rp3.795 triliun).

Bukan hanya dari segi keuangan, Twitter juga anjlok dari sisi jumlah penggunanya. Menurut data laman Statista, sampai Desember 2022, Twitter memiliki pengguna aktif per bulan 368 juta di seluruh dunia.

Angka ini diproyeksikan turun menjadi 335 juta pada 2024 atau lima persen lebih rendah dibandingkan dengan 2022.