Legislator NasDem Tahu Siapa yang Kuasai Kuota MBG, Minta BGN Perbaiki!

Jakarta, VIVA – Anggota Komisi IX DPR RI, Irma Chaniago tak begitu terkejut dengan pengakuan Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Naniek S Deyang, yang mengaku pernah dihubungi politikus untuk minta jatah dapur makan bergizi gratis atau MBG.

Irma mengaku sudah mendengar adanya praktik minta jatah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi yang merupakan unit pengelola dapur program MBG, bahkan ia sudah pernah menyampaikan hal tersebut di dalam rapat dengar pendapat Komisi IX DPR RI selaku mitra kerja dari BGN.

"Kita mendengar itu, bahkan saya sudah menyampaikan itu di RDP. Tapi kalau soal itu nanti teman-teman bisa cari deh faktanya di lapangan. Saya nggak usah ngomong karena ini sudah bukan rahasia umum lagi dan ini harus diperbaiki," kata Irma Chaniago di Komplek Parlemen Jakarta, Senin, 29 September 2025. 

Politikus NasDem ini mengetahui siapa saja yang menguasai kuota dapur MBG. Namun, ia enggan berpolemik dan memilih mendesak BGN agar mengevaluasi dan memperbaiki pengelolaan SPPG agar tidak dikuasai oleh oknum-oknum tertentu. 

"Saya tahu persis kok yang sebetulnya yang menguasai kuota itu siapa. Saya enggak perlu ngomong ya, tapi saya ngomong ke BGN tolong perbaiki, tolong refresh kembali. Ini orang-orang ini jangan juga kemudian cita-cita presiden untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi jadi tidak bisa karena dikuasai oleh oknum-oknum tertentu," ujar Irma

"Saya kan pernah ngomong yang kuota fiktif. Saya pernah ngomong kuota fiktif SPPG. Saya pernah bicara itu. Harusnya itu dimaknai dan harus dilakukan perubahan," imbuhnya

Dalam kesempatan itu, Irma menyampaikan bahwa Komisi IX DPR RI akan menggelar rapat dengan BGN, Kemenkes, BPOM dan Kemendukbangga/BKKBN pada 1 Oktober 2025, membahas persoalan MBG.

"Di situ akan kita lakukan rapat bersama mereka untuk melakukan perbaikan secara menyeluruh. Bagaimana kemudian BGN ini bisa dilaksanakan dengan baik dan target yang ingin dicapai oleh Presiden itu bisa dicapai," ungkapnya

Sebelumnya, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik S Deyang mengungkap ada politikus yang menghubunginya dan 'meminta dapur' untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) di tengah maraknya kasus keracunan di berbagai wilayah. 

Hal tersebut disampaikan Nanik saat menggelar jumpa pers di kantornya, Jumat, 26 September 2025. Nanik menegaskan komitmennya menjalankan instruksi Presiden untuk memastikan terlaksananya program MBG demi pemenuhan gizi setiap anak Indonesia. 
"Makanya ada serius nih, ada yang WA saya, 'Mba, nyenyenyenye'. Saya jawab, 'eh kamu politikus bukannya bantu saya bagaimana mengkomunikasikan soal keracunan, malah minta dapur'" kata Nanik

"Saya langsung block, block, block. Enak aja lu ngurusin dapur. Iya lah, saya enggak mau kaya begitu," sambungnya

Nanik sebelumnya menegaskan bakal menutup semua dapur MBG yang melanggar aturan. Tidak peduli siapa pemilik dari dapur tersebut. "Mau punyanya jenderal belang, mau punyanya siapa, kalau melanggar, akan saya tutup. Saya enggak peduli. Karena ini nyangkut nyawa manusia," ujar Nanik.