Pilot Lion Air Ajak Anak-Istri ke Kokpit Saat Terbang
- Istimewa
VIVA.co.id – Seorang penumpang pesawat Lion Air JT Lion 015, Citra Rienanti mengaku melihat penumpang memasuki ruang kokpit saat pesawat dalam penerbangan. Ia pun menceritakan apa yang dilihatnya melalui laman Facebooknya dan menjadi viral.
Dalam laman Facebooknya, Citra mengaku sebagai penumpang Lion Air dengan tujuan Denpasar-Jakarta pada 23 Mei lalu. Menurutnya pesawat memang terlambat sekitar 1,5 jam.
"Saya adalah salah satu penumpang JT Lion 015 pada tanggal 23 Mei 2017 berangkat dari Denpasar menuju Jakarta dengan nomor bangku 2C. Setelah mengalami keterlambatan sekitar 1,5 jam, pesawat dengan membawa penumpang sekitar 215 orang akhirnya meninggalkan landasan bandara Ngurah Rai," ujarnya.
Citra bercerita, ia duduk di bangku 2C dan suaminya yang duduk di 2B pada awalnya tidak merasakan keanehan pada penerbangan itu.
Seperti biasa ketika lampu tanda sabuk pengaman sudah boleh dibuka dan pesawat berada pada ketinggian tertentu, para penumpang boleh menggunakan kamar kecil yang disediakan di pesawat.
Kejanggalan terjadi ketika Citra mengaku melihat salah satu pramugari memberikan kode kepada penumpang yang duduk di bangku 1F dan 1E yaitu seorang ibu muda beserta putranya yang berusia mungkin sekitar tiga tahun untuk meninggalkan bangku yang mereka tempati.
"Dikarenakan jarak saya duduk dengan mereka lumayan dekat, jadi saya sempat mendengar perkataan pramugari, kira-kira begini 'Bu, Bapak ingin bertemu' dan segera direspons oleh si ibu muda 'oh, sudah bisa ya?' sepertinya hal ini bukan pertama kali terjadi dan merupakan 'rutinitas'," tutur Citra dalam statusnya di FB.
"Saya masih belum berburuk sangka, mungkin saya kira si ibu membawa putra nya untuk mengganti popok atau urusan di kamar kecil lainnya," ujarnya.
Namun setelah 20 menitan belum juga kembali ke tempat duduk dan ada beberapa penumpang lain yang juga menuju ke toilet di area depan pesawat. Lalu Citra berpikir kemanakah si ibu dan putra nya ini?
"Saya intip lewat tirai, namun tidak jelas terlihat dikarenakan tirai ditutup. Saya bilang sama suami saya, 'kok si ibu dan anak di bangku 1f dan 1e ga nongol-nongol yah? Hanya sisa si nenek yang duduk di bangku 1d ( yang akhir nya saya ketahui adalah ibu mertua dari captain Dimas Rio yang memimpin penerbangan saat itu)'.