Analis Prediksi IHSG Jatuh Imbas Potensi Tekanan Jual, Intip 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Karyawan mengamati layar yang menampilkan informasi pergerakan IHSG di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (26/6/2020). (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi cenderung melemah pada perdagangan Kamis, 27 Februari 2025. Posisi terakhir IHSG terparkir di level 6.606,17 usai melonjak 0,29 persen. 

Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova menuturkan, pergerakan indeks menunjukkan terjadinya rebound terbatas pada Rabu, 26 Februari 2025. Situasi tersebut masih berpotensi mengalami tekanan jual lanjutan. 

"Apabila IHSG belum berhasil menembus di atas area 6.715 maka diperkirakan akan terseret menuju 6.436-6.480," demikian prediksi Ivan dalam risetnya dikutip pada Kamis, 27 Februari 2025.

Adapun titik support IHSG berada di kisaran level 6.436- 6.480, 6.303 dan 6.116. Sedangkan titik resistance berada di area 6.715, 6.772, 6.912 dan 7.041.

Berdasarkan hasil analisanya, Ivan memberikan rekomendasi saham yang menarik untuk investor dan trader cermati. Emiten saham yang diperhitungkan berpeluang cuan di antaranya:

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

  • Rekomendasi  : Hold
  • Target harga    : 1.260

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) 

  • Rekomendasi  : Speculative Buy
  • Area beli           : 2.040-2.140
  • Target harga    : 2.400

PT Bank Jago Tbk (ARTO) 

Bank Jago.

Photo :
  • Dokumentasi Bank Jago.
  • Rekomendasi  : Speculative Buy
  • Area beli           : 1.670-1.760
  • Target harga    : 2.110

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

  • Rekomendasi  : Buy on Weakness
  • Area beli           : 8.500-8.600
  • Target harga    : 9.250

PT Indosat Tbk (ISAT) 

Indosat Ooredoo Hutchison (IOH).

Photo :
  • VIVA/Misrohatun Hasanah
  • Rekomendasi  : Speculative Buy
  • Area beli           : 1.450-1.530
  • Target harga    : 1.905