Jangan Terima Mentah-Mentah! Ini 3 Jurus Jitu Negosiasi Gaji ala Profesional

Ilustrasi Wawancara Kerja
Sumber :
  • freepik.com/jcomp

Jakarta, VIVA – Saat mendapat tawaran pekerjaan baru atau promosi di tempat kerja, banyak orang langsung mengiyakan angka gaji yang ditawarkan. Padahal, kamu sebenarnya punya peluang untuk bernegosiasi dan mendapatkan penghasilan lebih besar.

Banyak perusahaan punya ruang dalam anggaran mereka untuk menyesuaikan gaji sesuai dengan kualifikasi kamu, hanya saja kamu harus berani membuka pembicaraan itu.

Negosiasi memang bisa terasa menegangkan. Tapi, dengan persiapan dan pendekatan yang tepat, kamu bisa menjalani proses ini dengan percaya diri. Berikut ini tiga tips dari para ahli yang bisa kamu terapkan, melansir dari Go Banking Rates. 

Ilustrasi wawancara/interview kerja.

Photo :
  • Freepik/yanalya

1. Jangan Takut Buka Suara, Perusahaan Sudah Siap Dinego

Banyak orang ragu untuk menawar gaji karena takut dianggap tidak sopan atau bahkan kehilangan tawaran pekerjaan. Tapi menurut Ashley Stahl, pakar karier dari SoFi, anggapan itu salah besar.

"Sebagian besar perusahaan justru mengharapkan calon karyawan untuk memberikan penawaran balik, jadi risiko ditolak itu sangat kecil," ujar Stahl. 

Menurutnya, kamu berhak mendapatkan gaji yang sepadan dengan kemampuan dan pengalamanmu. Jadi, jangan ragu untuk menyampaikan nominal yang menurutmu layak, tentunya dengan alasan yang kuat.

2. Cari Tahu Dulu Standar Gaji di Industri yang Kamu Pilih

Sebelum masuk ruang negosiasi, penting sekali untuk melakukan riset terlebih dahulu. Cari tahu berapa kisaran gaji yang umum ditawarkan untuk posisi serupa di industri kamu. Dengan data yang kuat, kamu bisa menyampaikan permintaanmu dengan lebih meyakinkan.

Sharlene Mohlman, seorang pelatih keuangan, pernah berhasil mendapatkan tambahan gaji hanya karena ia tahu nilai pasar dari pekerjaannya.

"Saya bisa membuktikan bahwa saya membawa nilai lebih ke perusahaan, dari pengalaman kerja hingga jaringan profesional," jelasnya. 

3. Buktikan Kamu Bisa Memberi Nilai Tambah untuk Perusahaan

Negosiasi bukan hanya soal minta lebih, tapi juga soal menunjukkan kenapa kamu layak diberi lebih. Jadi, siapkan data dan contoh konkret dari pengalaman kerja kamu yang menunjukkan bahwa kamu bisa meningkatkan keuntungan atau menurunkan biaya perusahaan.

Peter Yang, CEO ResumeGo, menyarankan untuk menyampaikan hal-hal seperti peningkatan penjualan, efisiensi kerja, atau penghematan biaya yang pernah kamu lakukan di tempat kerja sebelumnya. 

"Angka-angka konkret akan membuat argumen kamu lebih kuat dan sulit untuk ditolak," katanya.

Negosiasi gaji bukan sesuatu yang harus ditakuti. Justru ini adalah kesempatan kamu untuk menunjukkan nilai diri dan memastikan kamu dibayar sesuai dengan yang pantas. Dengan persiapan yang matang, riset yang baik, dan komunikasi yang tepat, kamu bisa membuka jalan untuk penghasilan yang lebih baik dan karier yang lebih sejahtera.