Pakar IDI Peringatkan Ini Saat Kasus COVID-19 Mulai Turun
- Freepik
"Saya rasa situasi yang membaik ini momentum yang pas untuk mempersiapkan transisi. Ya syaratnya harus ada koordinasi yang solid semua pihak dan tidak boleh menurunkan kewaspadaan. Kalau longgarnya kebablasan, bisa-bisa malah menjadi hiperendemi, alih-alih menuju endemi," terangnya.
Menurutnya, pandemi yang nantinya dinyatakan berakhir bukan berarti tak ada lagi atau nol kasus melainkan hanya perubahan angka saja. Terlebih, butuh banyak upaya seperti pemberian vaksinasi dengan durasi tertentu hingga pola kasus yang harus diawasi.
"Pertama, “mengakhiri” pandemi bukan berarti SARS-CoV-2 akan hilang dan tidak ada kasus baru. Banyak faktor yang membuat pandemi bergeser menjadi endemi. Seperti jumlah penularan, kasus, dan kematian beserta polanya. Juga soal durasi perlindungan dari vaksinasi dan infeksi alami," bebernya.