Berani Akui Video Porno, Gisel Ungkap Gak Takut Masa Depannya Hancur
- Instagram @gisel_la
Tapi Gisel dengan mantap mengatakan bahwa ia mengenal Yang Maha Kuasa dan ia yakin Tuhan sudah mengampuni semua kesalahan dan dosanya di masa lalu.
"Untuk kekhawatiran masa depan, aku tinggal serahkan (ke Tuhan). Aku yakin Dia akan bela as long as aku berjalan di dalam kebenaranNya. Karena gimana mungkin aku untuk berbohong? Gimana mungkin saat ditanya, terus aku bilang itu (yang di dalam video) bukan aku? Itu kan Tuhan juga akan dengar dan Dia pasti akan sangat kecewa," ujar Gisel.
Wanita kelahiran Surabaya, 16 November 1990 itu pun menyerahkan segala sesuatunya kepada Tuhan. Apa pun risikonya nanti, yang terpenting ia sudah berjalan sesuai dengan kebenaran.
"Yang penting aku berjalan sesuai kebenaran yang Tuhan minta. Jadi untuk segala risikonya juga, aku minta Tuhan, 'Bantuin ya. Gimana nih aku hari per hari? Tolong bantuin ya Tuhan,'" ucap penyanyi jebolan Indonesian Idol itu.
Baca artikel ini sampai selesai untuk mengetahui penuturan Gisel.
Lantas, apakah Gisella Anastasia menyesal telah berkata jujur dan mengakui bahwa ia adalah wanita di dalam video itu?
"Enggak pernah sekali pun menyesal untuk jujur. Karena udah tahu pasti ya, kita kan hidup untuk menyenangkan hati Tuhan. Sebenarnya kan kita hidup ini cuma untuk Tuhan aja," kata dia.
"Selama kita berjalan di jalannya Tuhan, menjunjung tinggi kebenaran dari firman, itu udah keputusan yang paling benar. Enggak pernah salah. Hidup berdasarkan seperti yang Tuhan minta itu enggak pernah salah," tambahnya.
Meski begitu, ia tetap merasakan banyak ketakutan dan kekhawatiran di balik wajah tegarnya yang dilihat publik selama ini. Namun, Gisel bersyukur karena ia bisa mengalahkan semua itu karena telah berserah diri dan mempercayakan hidupnya kepada Sang Pencipta.
"Banyak lah. Wah, kalau mau diceritain bagaimana di belakangnya, perasaan aku saat misalnya di-BAP, apa segala macam, saat minta maaf sama orang. Even sampai sekarang kan prosesnya belum selesai, masih ada banyak yang harus dijalani terutama secara hukum," ujar mantan istri Gading Marten itu.