Fakta Mencengangkan Pesinetron MR yang Diduga Peras Pacar Sesama Jenisnya Pakai Video Syur
- Pixabay/ Wokandapix
Jakarta, VIVA – Fakta baru terkuak dalam kasus dugaan pemerasan yang menyeret pesinetron berinisial MR dengan pacar sesama jenisnya. Polisi mengungkap bahwa hubungan antara MR dan korban baru berlangsung sekitar dua bulan, setelah keduanya saling mengenal lewat media sosial.
Kapolsek Cempaka Putih, Komisaris Polisi Pengky Sukmawan, mengatakan, meski hubungan mereka terbilang singkat, komunikasi antara pelaku dan korban disebut sudah intens, bahkan diduga sudah beberapa kali melakukan hubungan fisik. Scroll untuk informasi selengkapnya!
"Informasinya mereka kenal lewat medsos, kurang lebih dua bulan. Komunikasi sudah intens, mungkin juga sudah berhubungan beberapa kali, makanya sampai ada video itu," kata Pengky saat dikonfirmasi, Rabu, 2 Juli 2025.
Dalam kasus ini, pelaku MR diduga mengancam akan menyebarkan video syur berdurasi pendek mereka untuk memeras korban. Total uang yang telah diberikan korban mencapai Rp20 juta. Dari hasil penyelidikan sementara, baik pelaku maupun korban sama-sama belum menikah alias masih lajang.
"Informasi yang kami dapat, keduanya masih single," ujar Pengky.
Sebelumnya diberitakan, seorang aktor sinetron berinisial MR diamankan oleh Polsek Cempaka Putih karena diduga melakukan pemerasan terhadap pasangan sesama jenisnya.
Kasus ini mencuat setelah korban melapor lantaran tidak tahan terus-menerus dimintai uang dengan ancaman penyebaran konten asusila.
Kapolsek Cempaka Putih, Komisaris Polisi Pengky Sukmawan, membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, korban telah beberapa kali mentransfer uang kepada pelaku, baik secara langsung maupun melalui rekening.
"Ada laporan dari korban. Tindakannya pemerasan, permintaan uang. Sudah beberapa kali ditransfer, baik cash maupun lewat rekening. Mungkin karena sudah tidak tahan, korban akhirnya melapor," kata Pengky saat dikonfirmasi, Rabu, 2 Juli 2025.
Dari hasil pemeriksaan, pelaku diketahui mengancam akan menyebarkan foto bugil dan video porno berdurasi pendek yang memperlihatkan hubungan intim antara dirinya dengan korban.