Kata Deontay Wilder Usai Hancurkan Tyrrell Herndon
- X
VIVA – Deontay Wilder akhirnya kembali mengaum di ring tinju. Petinju berjuluk The Bronze Bomber itu sukses mencatatkan kemenangan TKO atas Tyrrell Herndon dalam duel comeback-nya di Charles Koch Arena, Wichita, Sabtu 28 Juni 2025
Pertarungan ini menjadi momen krusial bagi Wilder, yang sebelumnya terkapar di tangan Zhilei Zhang pada Juni 2024. Kekalahan brutal itu sempat memicu spekulasi soal masa depannya di dunia tinju.
Namun, petinju berusia 39 tahun itu membungkam keraguan. Sejak bel ronde pertama dibunyikan, Wilder tampil dominan. Tekanan demi tekanan ia lancarkan, membuat Herndon kesulitan mengembangkan permainan.
Pukulan keras Wilder mulai membuahkan hasil di ronde kedua. Sebuah hook kiri tajam menghantam kepala Herndon dan membuat sang lawan mencium kanvas. Herndon sempat mengklaim itu hanya terpeleset, tapi wasit tetap menghitung dan memberikan knockdown untuk Wilder.
Masuk ronde kelima, darah mulai mengucur dari hidung Herndon. Pukulan Wilder makin terasa efeknya. Di ronde keenam, Herndon kembali tersungkur setelah terkena serangan bertubi-tubi dan sempat tergeletak di tali ring.
Puncaknya terjadi di ronde ketujuh. Wilder melepaskan pukulan kanan yang telak mengenai kepala Herndon. Karena tak ada respons balik yang signifikan, wasit langsung menghentikan pertarungan. Wilder menang TKO!
“Rasanya luar biasa. Terima kasih untuk lawan saya, saya menghargai kerja kerasnya,” ujar Wilder usai duel.
Meski belum kembali ke performa terbaiknya, kemenangan ini menjadi suntikan moral besar bagi Wilder. Ia mengaku ini adalah awal baru dalam kariernya.
“Saya sudah lama absen, memperbaiki diri secara emosional. Rasanya menyenangkan bisa kembali naik ring. Ini awal yang baru buat saya,” kata Wilder.
Wilder disambut meriah oleh para pendukung di arena. Sebaliknya, Herndon yang berstatus underdog malah menuai sorakan sejak awal. Ia mencoba frustrasi Wilder di ronde pembuka dengan bergerak dan menghindar, namun tak bertahan lama.
Kini, Wilder mulai mengincar lawan-lawan besar. Petinju asal Alabama itu berencana mengambil beberapa laga pemanasan sebelum kemungkinan menghadapi Anthony Joshua pada 2026.