Kisah Perjuangan TKI Raih Gelar Sarjana Terbaik di Negeri Ginseng
- KBRI Seoul
Wisudawan Terbaik
Sesaat setelah mewisuda, Dubes RI Seoul Umar Hadi menyampaikan rasa bangganya. “Saya bangga terhadap lulusan UT Korea yang dengan gigih tetap dapat menyelesaikan studinya walaupun harus berbagi waktu dengan pekerjaan yang sudah sangat menyita sebagian besar waktu mereka," ujarnya.
Dubes Umar memuji Eko yang bukan saja menjadi wisudawan terbaik dengan IPK 3,39 namun Eko juga aktif sebagai pengurus BEM UT Korea serta menjadi pengurus masjid Baburrahman di Ulsan, Korsel.
Lebih lanjut, Mantan Konjen RI di LA ini juga berpesan agar semakin banyak PMI memanfaatkan UT Korea dengan baik. “Inilah universitas negeri yang sengaja didesain untuk orang sibuk seperti kalian semua. Universitas ini memang tidak serta merta memberikan lapangan pekerjaan tatkala kalian pulang ke Tanah Air, tapi yang pasti akan mengubah pola fikir dan cara pandang sehingga mampu berkreasi dalam menyelesaikan aneka tantangan hidup," ujarnya.
Dia menambahkan, "Sejarah mengajarkan, hanya melalui jalan ilmu pengetahuan, sebuah bangsa atau individu dapat menjadi maju.”
Tahun ini terdapat 15 PMI yang lulus dari UT Korea. 11 diantaranya mengikuti upacara wisuda. Selama sembilan tahun berdiri, UT Korea telah meluluskan 126 wisudawan. Jumlah tersebut sebenarnya lebih banyak lagi. Namun sebagian besar dari mereka melanjutkan kuliah dan diwisuda di Tanah Air karena kontrak kerja mereka di Korea yang hanya tiga tahun mengharuskan mereka pindah dan melanjutkan studinya di Tanah Air.
Sejak didirikan 9 tahun lalu, terdapat 1.388 orang tercatat sebagai mahasiswa UT Korsel dari tiga jurusan yang ditawarkan yaitu, Ilmu Komunikasi, Manajemen dan Bahasa Inggris. Sebagian besar dari mereka berstatus sebagai Pekerja Migran Indonesia.
UT Korea aktif berkegiatan dengan inisiasi Persatuan Pelajar Indonesia di Korea Selatan (PERPIKA). Pada tahun 2014, UT Korea terdaftar secara resmi sebagai NGO di Korea. Hal ini memungkinkan UT Korea mendapatkan berbagai fasilitas dari Pemerintah Korsel. Saat ini, UT Korea melibatkan 40 mahasiswa S2 dan S3 sebagai tutor per semesternya.
Berdasarkan data dari Kantor Imigrasi Korea dan HRDK (Human Resources Development of Korea), hingga 31 Juli 2019 jumlah WNI di Korea Selatan sebanyak 41,574 orang. Hampir sebagian besar dari mereka adalah PMI. Sedangkan jumlah pelajar dan mahasiswa adalah sebanyak 1.500 orang. (ren)